Setelah sempat nihil kasus positif COVID-19, kini bertambah lagi. Dalam kurun waktu seminggu angka kasus positif COVID-19 Ciamis Bertambah 7 orang, tiga di antaranya tenaga kesehatan (Nakes).
Total jumlah kasus positif COVID-19 di Ciamis menjadi 31 orang, rinciannya 23 orang telah dinyatakan sembuh, 1 orang meninggal dan yang baru masih menjalani isolasi mandiri.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Ciamis Bayu Yudiawan mengatakan kasus positif mulai bertambah sejak 25 Agustus 2020. Setelah Dinas Kesehatan gencar melakukan pengetesan PCR. Juga melakukan pengetesan terhadap pelaku perjalanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang sekarang gencar kembali pengetesan, juga mengetes orang yang habis ada perjalanan ke luar daerah. Ditemukan ada 7 orang yang terkonfirmasi positif. Tiga orang adalah tenaga kesehatan di Puskesmas," ujar Bayu kepada detikcom, Senin (31/8/2020).
Bayu menjelaskan tiga Nakes tersebut tidak tertular di tempat kerjanya. Melainkan mereka sebelumnya telah melakukan perjalanan ke luar daerah. Rinciannya 2 Nakes dari Cihaurbeuti dan 1 orang dari Banjarsari.
"Dua Nakes dari Cihaurbeuti melakukan perjalanan ke Lampung mengurus meninggalnya anak menantunya. Sedangkan seorang dari perjalanan ke Jawa Tengah menghadiri acara keluarga," jelas Bayu.
Bayu mengemukakan 6 pasien Corona baru ini termasuk orang tanpa gejala. Sedangkan 1 orang kini tengah dalam perawatan di ruang isolasi RSUD Ciamis. Gugus Tugas Ciamis kini tengah melakukan tracking dan tracing terhadap kontak erat dengan pasien.
"Untuk Puskesmas yang Nakesnya positif kami telah melakukan sterilisasi. Saat ini masih tracing dan tracking kontak erat," ungkap Bayu.
Bayu menjelaskan meskipun ada penambahan kasus COVID-19, namun secara umum Kabupaten Ciamis masih masuk zona kuning. Untuk tingkat kecamatan masih didominasi zona kuning dan hijau. Namun ada beberapa zona oranye tapi tidak sampai zona merah.