Lima orang anak di bawah umur diamankan polisi terkait aksi pelucutan bendera merah putih di Garut. Bocah itu diketahui menjual sebagian bendera yang diambilnya.
Kasat Reskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng menjelaskan ada empat buah bendera merah putih yang diambil oleh lima orang pelaku. Empat bendera merah putih yang diambilnya itu dibawa oleh masing-masing pelaku.
"Sebagian ada yang dibagikan ke teman-temannya. Sebagian lagi dijual," ucap Maradona kepada wartawan di Mako Polres Garut, Kamis (27/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maradona mengatakan pelaku menjual bendera seharga Rp 50 ribu. Uang hasil penjualan dibelikan makanan oleh para pelaku.
"Uang hasil penjualan dibelikan makanan ringan" katanya.
Para pelaku sendiri berhasil diamankan tim Resmob Polres Garut dibantu Polda Jabar pada Rabu (26/8) kemarin. Mereka diamankan di wilayah Wanaraja.
Sebelumnya diberitakan, aksi sekelompok pemuda misterius di Garut melucuti bendera merah putih yang terpasang di trotoar jalan bikin heboh.
Aksi para pemuda itu terekam kamera pengintai. Dalam video rekaman CCTV berdurasi 23 detik, terlihat para pemuda mengambil dua buah bendera di lokasi CCTV tepatnya di depan studio Albara.
"Dua bendera lain sudah diambil sebelumnya. Sehingga total ada empat bendera yang diambil," ujar Maradona.
(mso/mso)