Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi dan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto mendatangi Puskesmas Garuda, Kecamatan Andir, Kota Bandung pada Selasa (25/8/2020).
Ketiganya akan melakukan pemeriksaan awal, berupa tes fisik dan tes usap (swab test) sebelum diberi kandidat vaksin COVID-19 pabrikan Sinovac pada Jumat (27/8) mendatang. Pantauan detikcom, Kapolda dan Pangdam tiba lebih dulu di Puskesmas Garuda.
Begitu tiba, keduanya segera mencuci tangan di wastafel yang tersedia di depan pintu gerbang puskesmas. Tak lama kemudian, Ridwan Kamil tiba didampingi istrinya Atalia Praratya. Sementara itu awak media tak diperkenankan masuk untuk meliput pemeriksaan yang dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya, bapak Pangdam, pak Kapolda akan memulai serangkaian proses tes vaksin sebagai relawan, kami dengar ada beberapa tahap, kita akan memulai di tahap satu, rekan media silakan meliput di luar tapi setelah kami masuk memang itu area yang tidak bisa dilihat secara publik," ujar Ridwan Kamil, Selasa (25/8).
Ia berharap dengan partisipasi yang dilakukannya, bisa menjawab keraguan publik soal uji klinis vaksin COVID-19 pabrikan perusahaan farmasi dari Tiongkok itu.
"Mudah-mudahan dengan kami ikut sehingga kami bisa menjawab semua pertanyaan karena kami bagian dari proses tes vaksin secara langsung, kalau berhasil Seperti apa kalau kurang seperti apa, sehingga masyarakat percaya pada gugus tugas provinsi bahwa penanganan melalui vaksin ini betul-betul kami lalui dan rasakan sendiri," katanya.
Secara pribadi, Ridwan Kamil pun telah mempersiapkan fisiknya agar tetap dalam kondisi prima pada tahapan pemeriksaan ini atau V0. Seperti diketahui, ada enam tahapan yang harus dilalui relawan selama uji klinis ini dan ditargetkan akan rampung pada akhir Desember atau awal 2021.
(yum/ern)