Mobil Hitam Diberondong Peluru Polisi Disewa Perampok untuk Piknik

Round-Up

Mobil Hitam Diberondong Peluru Polisi Disewa Perampok untuk Piknik

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 15 Agu 2020 11:49 WIB
Bekas tembakan di kaca belakang mobil yang digunakan perampok di Purwakarta.
Mobil yang digunakan kawanan perampok ini diberondong peluru polisi di Purwakarta. Satu perampok tewas dalam insiden tersebut. (Foto: Dian Firmansyah/detikcom)
Purwakarta -

Didi Supadi hanya bisa geleng-geleng kepala saat melihat kondisi mobilnya yang penuh lubang bekas peluru. Mobil bercat hitam yang disewakan Didi kepada Herman ternyata digunakan untuk aksi kriminal. Penyewa beralasan mobil itu digunakan piknik.

"Yang sewa atas nama Herman. Tujuannya enggak bilang tapi untuk pertama kali sewa untuk jalan-jalan bareng keluarganya," kata Didi Supadi ditemui di Mapolres Purwakarta, Jumat (7/8).

Tonton juga 'Video Evakuasi Mayat dalam Mobil, Ternyata Perampok':

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Video 20detik]

Didi mengungkapkan pelaku sudah sering menyewa mobil di tempat rentalnya. Sehingga dia percaya saat pelaku memperpanjang penyewaan.

ADVERTISEMENT

"Sebetulnya dia perpanjang-perpanjang sewanya, sewa dua hari perpanjang, dia mulai sewa tanggal 22 Juli sampai saat ini. Hampir dua Minggu, yang belum ada pembayaran itu 6 hari terakhir," ucap Didi.

Ia sangat kecewa sewaktu mengetahui mobil miliknya digunakan pelaku untuk aksi kriminal. Padahal dirinya, menyediakan penyewaan kendaraan untuk kebutuhan yang baik.

Aksi perampok yang coba membobol ruko terekam CCTV. Dalam rekaman CCTV yang dilihat detikcom, upaya perampokan itu terjadi pada 6 Agustus 2020 sekitar pukul 03.20 WIB. Di rekaman itu terlihat sebuah minibus hitam parkir di salah satu ruko di Munjuljaya, Purwakarta.

Penemuan mayat pria luka tembak di dalam mobil hitam bernomor polisi T-1143-AG yang penuh dengan berondongan peluru menghebohkan warga Purwakarta.Penemuan mayat pria luka tembak di dalam mobil hitam bernomor polisi T-1143-AG yang penuh dengan berondongan peluru menghebohkan warga Purwakarta. (Foto: Dian Firmansyah/detikcom)

Kemudian terlihat ada dua pelaku masuk ke area toko dengan memotong kunci pagar dan mencoba masuk ke dalam toko. Namun aksi pelaku itu diketahui oleh pemilik toko Eka Susanti.

Mengetahui adanya upaya perampokan, dia langsung memberitahukan kepada anaknya yang merupakan anggota polisi di Polres Purwakarta. "Jam 3 kurang 10 lah saya bangun, di rumah teh melihat (dari layar monitor CCTV) ada orang mencurigakan mau masuk. Pas bangun dilihatin dulu, saya bilangin ke anak saya polisi yang lagi enggak dinas (libur), de itu ada orang yang mau maling. Anak saya langsung nelpon Buser," kata Eka di tokonya.

Setelah itu, lanjut Eka, aksi yang dilakukan kawanan perampok itu juga kepergok warga yang melintas di sekitar lokasi. Kawanan rampok itu langsung pergi setelah aksinya diketahui pemilik toko dan warga.

"Enggak lama dari situ ada orang pulang mancing berhenti pas depan mobil itu. Pelaku terus berangkat (kabur) di sana udah ada yang cegat (anggota polisi yang akan melakukan pengecekan) langsung kabur lagi balik lagi ke sana mengejar sampai ke sana ke tangkapnya di Cikopak katanya," tutur Eka.

Eka tidak mengetahui adanya aksi tembak-menembak antara pelaku dengan polisi. Ia beserta keluarga langsung melakukan pemeriksaan di sekitar tokonya.

"Yang di rusak pintu doang sedikit, belum ngambil apa-apa," ujar Eka.

Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Fitran Romajimah yang mendapatkan laporan dari masyarakat soal kejadian itu langsung meminta anggotanya untuk mengejar mobil pelaku.

Saat melakukan penghadangan, pelaku mengeluarkan tembakan sehingga terjadi tembak-menembak. "Pada saat dihadang, dari mobil pelaku keluarkan tembakan dan kami kejar, lalu terjadi baku tembak, tepat pertigaan Cigangsa bersangkutan hilang (hilang jejak)" kata Fitran.

Setelah kehilangan jejak, polisi mendapatkan informasi dari warga dan petugas lalu lintas bahwa ditemukan sebuah minibus berwarna hitam dengan ciri-ciri menyerupai target pencarian oleh petugas Satreskrim.

"Setelah itu kami menyisir dan jam 7 pagi dapat info lalin ditemukan kendaraan identik di Cikopak," terangnya.

"Saat kami ke TKP, ditemukan satu korban meninggal diduga pelaku yang ikut pembobolan di Desa Munjuljaya. Pelaku bernama AH, 30 tahun, warga Jakarta Utara," ujar Fitran.

Halaman 2 dari 3
(wip/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads