.webp)
Pemerintah Kota Serang akan segera membuka sekolah untuk menggelar kegiatan belajar (KBM) secara tatap muka. Para orang tua akan diminta membuat pernyataan tertulis mengizinkan anaknya untuk belajar tatap muka yang diserahkan ke sekolah.
"Ada persyaratan yang ditandatangani orang tua apabila ada hal yang tidak diinginkan tidak menyalahkan pemerintah kota," kata Wali Kota Serang Syafrudin di Serang, Senin (10/8/2020).
Kota Serang, kata Syafrudin jadi daerah yang diizinkan menyelenggarakan belajar tatap muka oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Daerah ini dinilai sebagai zona kuning bersama Kota Cilegon, Kabupaten Serang, Pandeglang, dan Lebak. Pemkot sendiri bertanggung jawab terkait kegiatan pendidikan dari tingkat TK, PAUD sampai SMP. Sejauh ini, ada PAUD dan madrasah yang sudah melaksanakan KBM tatap muka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tinggal SD dan SMP yang belum," ucapnya.
Sementara atas izin kementerian, Dinas Pendidikan Kota Serang sedang menyiapkan simulasi untuk pembukaan sekolah SD-SMP. Simulasi di beberapa sekolah sudah dilakukan tapi rencananya secara serentak akan dilakukan pada 18 Agustus mendatang.
Selain itu, lanjut dia, para guru akan menjalani rapid test terlebih dahulu sebelum KBM tatap muka digelar. Saat ini Dinas Kesehatan tengah melakukan pendataan terkait jumlah guru yang akan mengikuti rapid test.
"Lagi pendataan, tanggalnya belum," ujar Syafrudin.
Tonton video 'Mendikbud: Pembelajaran Tatap Muka Tergantung Izin Orang Tua':
