Beberapa SKPD atau kantor dinas yang tutup tersebut yakni Bagian Administrasi Pembangunan, Kantor Kesbangpol, UPT Pemakaman, dan kantor Kelurahan Cigugur Tengah.
Wali Kota Cimahi Ajay M Priatna mengungkapkan kantor SKPD tersebut akan ditutup selama tiga hari untuk dilakukan sterilisasi COVID-19.
"Informasinya kan kita dapat kemarin bahwa ada empat PNS positif. Hari ini semua sudah ditutup selama tiga hari jadi Senin sudah beroperasi lagi," ungkap Ajay saat ditemui, Jumat (7/8/2020).
Pihaknya juga menyebut tidak akan melakukan kantor Pemkot Cimahi secara keseluruhan setelah empat PNS positif COVID-19 berdasarkan hasil swab test.
"Kalau Pemkot Cimahi tutup semua sepertinya tidak, karena kita lakukan penanganan secara cepat. Semua dinas langsung disemprot disinfektan dan pastinya penerapan disiplin protokol kesehatan," bebernya.
Empat PNS tersebut saat ini sudah menjalani isolasi di RSUD Cibabat. Pihaknya langsung memerintahkan Dinas Kesehatan melakukan tracing kontak erat.
"Mereka langsung diisolasi di RSUD Cibabat, Dinkes Cimahi juga langsung turun lakukan tracing. Alhamdulillah sisanya negatif, kemarin ada 1800-an PNS yang ikut swab test masif," jelasnya.
Lantaran ada PNS bidang pelayanan yang terkonfirmasi positif, pihaknya berencana melakukan tracing ke masyarakat yang sempat datang dan kontak ke Kelurahan Cigugur Tengah.
"Tracing ke masyarakat ada, nanti akan dilaksanakan. Intinya kami akan ikuti aturan keilmuan baiknya seperti apa," tandasnya. (mud/mud)