Pemerintah Kota Bandung berencana membuka sejumllah fasilitas publik seperti taman untuk warga. Satpol PP menyiapkan pengamanan khusus demi mencegah penyebaran COVID-19.
"Taman, belum lama ini dapat disposisi dari DPKP3. Bahwasanya tidak akan lama lagi, taman-taman akan dibuka, tapi menunggu petunjuk Wali Kota," kata Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantribum), Satpol PP Kota Bandung Taspen Effendi, Minggu (2/8/2020).
Meski belum ada kepastian waktu pembukaan taman dan fasilitas publik lainnya, dia mengaku telah menyiapkan personel untuk melakukan pengamanan di setiap taman demi mengingatkan warga untuk selalu menjaga protokol kesehatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kapannya itu belum dikasih tahu, tapi dengan ada itu kita harus siap-siap, pasang strategi, karena Sabtu-Minggu yang kami khawatirkan karena masyarakat mulai banyak," ucapnya.
Pihaknya, akan bekerjasama dengan OPD lain, khususnya pihak kelurahan dan kecamatan dalam menerapkan pola pengamanan. Seperti diketahui, jumlah taman di Kota Bandung mencapai puluhan.
"Kita harus kerjasama dengan baik dengan OPD lain, karena tugas fungsi kita berbeda. Semua taman ada 35, tapi yang besar sekitar 22 taman, termasuk Taman Alun-alun, itu kan ikonnya," ujarnya.
Taspen menyebut, untuk taman-taman besar akan disiapkan petugas khusus. Sedangkan taman kecil sifatnya hanya patroli saja.
"Taman sangat padat, contohnya Taman Alun-alun, atau Taman Dewi Sartika dan Taman Panda kita berikan instruksi kepada anggota untuk floating kalau taman lainnya kita lakukan patroli," ujarnya.
Tonton video 'WHO: Efek Pandemi Corona Terasa Hingga Puluhan Tahun ke Depan':