Pemkot Cirebon Imbau Warga Beli Hewan Kurban Berlabel Sehat

Pemkot Cirebon Imbau Warga Beli Hewan Kurban Berlabel Sehat

Sudirman Wawad - detikNews
Jumat, 24 Jul 2020 13:32 WIB
Petugas memeriksa kesehatan hewan kurban di Cirebon
Petugas memeriksa hewan kurban di Kota Cirebon (Foto: Sudirman Wawad/detikcom).
Cirebon -

Dinas Pangan Pertanian Kelautan dan Perikanan (DPPKP) Kota Cirebon melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban. DPPKP mengimbau masyarakat membeli hewan kurban yang telah diberi label sehat.

Kabid Peternakan dan Pertanian DPPKP Kota Cirebon Iin Inayati mengatakan label sehat merupakan jaminan bagi masyarakat bahwa hewan tersebut layak dikonsumsi dan sesuai syariat Islam.

"Untuk di lokasi ini kota temukan sehat semua. Umur memenuhi syarat. Kita berikan label sehat. Jadi beli lah yang sudah ada labelnya," kata Iin di peternakan, di Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat (24/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iin mengatakan pemeriksaan hewan kurban dilakukan sejak Kamis (23/7) kemarin. Pihaknya melibatkan 30 petugas yang disebar di lima kecamatan. Petugas menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19 saat pemeriksaan hewan kurban.

"Kita bentuk tim kecil, tiga orang petugas. Tim kecil ini menyebar ke kelurahan di lima kecamatan. Tujuannya agar menghindari kerumunan, jadi kita bentuk tiga orang saja," katanya.

ADVERTISEMENT

Pemeriksaan kesehatan hewan kurban itu tak hanya dilakukan sebelum Idul Adha. Petugas akan kembali memeriksa kesehatan hewan, utamanya bagian organ hewan saat hari-H. Pemeriksaan tersebut dilakukan di tempat-tempat penyembelihan.

"Kita mengikuti pedoman dari Kementan, SK Gubernur Jabar dan SE wali kota terkait pelaksanaan penyembelihan kurban. Penyembelihan tak boleh ditumpuk saat hari H, dilakukan juga saat tasyrik. Kemudian, tak boleh ada kerumunan. Pembagiannya door to door," kata Iin.

"Kalau saat pemeriksaan postmortem (pemeriksaan sesudah disembelih) kota temukan adanya penyakit, maka kita imbau agar tak disalurkan. Karena risiko menularkan penyakit," kata Iin menambahkan.

Sementara itu, Kasi Peternakan dan Kesehatan Hewan DPPKP Kota Cirebon Yudi Lukmana Hakim tak menampik selama dua hari pemeriksaan pihaknya menemukan adanya hewan yang belum layak untuk korban, seperti mengalami sakit mata dan belum cukup umur.

"Masih ada yang sakit mata dan belum cukup umur. Kita akan periksa ulang. Kalau ditemukan seperti itu, maka kita tak berikan label sehat," kata Lukmana.

Tonton video 'Jelang Idul Adha, RPH Kendari Cek Kesehatan Hewan Kurban':

[Gambas:Video 20detik]



(mso/mso)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads