.webp)
Pilkada serentak di Jawa Barat akan berlangsung di tengah pandemi COVID-19. KPU Jabar memastikan kesiapan dan sudah melaksanakan rapid test terhadap seluruh komisioner hingga panitia pelaksana.
"Kesiapan kita adalah menyangkut penyelenggara. Semua personel penyelenggara pemilihan sudah dilakukan rapid test semuanya dan APD sudah diterima. Sehingga kami sudah menyatakan kesiapan dari sisi personel, kami sudah memastikan kesehatan dan keselamatannya karena semua personel sudah di-rapid test," ujar Ketua KPU Jabar Rifqi Ali Mubarok dalam apel kesiapan yang diselenggarakan melalui layanan Zoom meeting, Selasa (21/7/2020).
Rifqi mengatakan puluhan ribu personel disiapkan untuk pelaksanaan pilkada serentak di delapan kabupaten dan kota di Jabar. Personel terdiri dari 40 orang komisioner, 1.155 Petugas Panitia Kecamatan (PPK), 6.447 Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan 33.300 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah melakukan rapid test untuk membantu pemerintah juga dalam konteks mencegah sebaran virus Corona. Jadi kita sudah pastikan kesiapan protokol Corona sudah dilakukan," ujarnya.
Soal rapid test itu, Rifqi menuturkan untuk hasilnya ada di pihak Gugus Tugas masin-masing daerah. "Informasi yang saya terima sebagian besar non-reaktif," ucap Rifqi.
Ia menjelaskan dalam pelaksanaan tahapan pilkada serentak, pihaknya sudah meminta daerah yang menggelar pilkada untuk tetap berkoordinasi dengan gugus tugas di masing-masing daerah. Sehingga saat pelaksanaan nanti, protokol kesehatan bisa tetap dijalankan dengan baik.
"Kesiapan kita juga bisa dilihat dari koordinasi dan kerja sama yang sudah kami lakukan di delapan kota dan kabupaten, delapan kota dan kabupaten ini sudah melakukan koordinasi dengan gugus tugas di masing-masing daerah untuk memastikan protokol kesehatan bisa diterapkan untuk semua tahapan pemilihan," tutur Rifqi.
Selain persiapan sesuai protokol kesehatan, pihaknya juga berkoordinasi dengan unsur kejaksaan dan kepolisian guna mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak ini. "Inilah yang kemudian menjadi upaya kita bahwa pemilihan sekarang harus berkolaborasi dengan semua pihak dan tentu harapan kita mudah-mudahan pemilihan di Jabar ini bisa sukses," ucapnya.
"Kesuksesannya diukur dari tingkat partisipasi pemilih yang meningkat dan diukur dari semua tahapan pemilihan bisa berjalan dengan baik dan lancar, sehat dan selamat," kata Rifqi menambahkan.
(dir/bbn)
