.webp)
"Ada di tiga pasar, Haurpacuh 1 orang, Lewipanjang 2 orang dan Sadang Serang 1 orang," kata Wali Kota Bandung Oded M Danial, Senin (8/6/2020).
Oded menyebut, pasar tersebut ditutup selama dua pekan ke depan. "Ditutup 14 hari, mulai hari ini," sebutnya.
Oded berujar, empat orang pedagang positif ini hasil swab test. "Hasil swab test itu," ujarnya.
Pihaknya baru bisa melakukan pengecekan terhadap para pedagang. Untuk warga yang pernah datang ke pasar tersebut agar melakukan isolasi mandiri dan datang ke puskesmas terdekat untuk melakukan pemeriksaan.
"Buat pengunjung yang pernah ke pasar tersebut, agar isolasi mandiri dan puskesmas terdekat," sebutnya.
Oded mengimbau, agar masyarakat meningkatkan protokol kesehatan. Hal itu terjadi, karena ketidakdisiplinan masyarakat itu sendiri.
"Ini pelajaran, prilaku kita, berdampak di pasar itu, satu kena akan berdampak kepada keseluruhan. Kami menyerukan protokol kesehatan," imbaunya.
Sebelumnya, Oded menyebut ada tiga kasus baru, di antaranya menimpa tenaga kesehatan, pasar dan driver ojek online (ojol). Setelah melakukan evaluasi, Oded meralat pernyataan munculnya kluster baru dan kasus positif ojol.
Untuk ojol sendiri, Dinas Kesehatan Kota Bandung masih menunggu hasil swab. "Saya ralat, bukan kluster, yang ojol juga (menunggu swab)," pungkasnya. (wip/mud)
