Cerita Kemunculan Buaya dan Kesaksian Pemancing di Sungai Cimandiri

Cerita Kemunculan Buaya dan Kesaksian Pemancing di Sungai Cimandiri

Syahdan Alamsyah - detikNews
Senin, 01 Jun 2020 10:21 WIB
Penampakan buaya di sungai Cimandiri Sukabumi
Penampakan buaya di Sungai Cimandiri. (Foto: Istimewa)
Sukabumi -

Sejumlah pemancing dari Komunitas Pemancing Liar Sukabumi (Kompilasi) mengaku melihat buaya muara di Sungai Cimandiri yang bersentuhan langsung dengan Perairan Palabuhanratu.

Kemunculan buaya berukuran 1,5 itu sontak mereka rekam dan unggah lewat Facebook. Sejumlah pemancing menyebut buaya itu sengaja mendekati joran pancing yang terpasang di pinggiran sungai.

"Hari Jumat (29/5) sekitar jam 09.00 WIB, saya mancing dengan teman. Sekitar pukul 10.00 WIB, buaya itu muncul pas di depan saya dekat dengan joran pancing," kata Ardian, seorang pemancing saat dikonfirmasi via aplikasi perpesanan, beberapa waktu lalu.

Ardian memperkirakan panjang buaya itu antara 1,5 hingga 2 meter. Ia menduga buaya yang ia lihat adalah buaya muara, karena penasaran ia juga sempat mencari informasi ke warga soal buaya itu.

"Jenisnya buaya muara, tidak lama saya bertanya ke warga sekitar situ. Menurut warga setempat buaya itu tidak pernah mengganggu apalagi terlibat konflik dengan warga, hidup berdampingan dengan warga setempat," lanjutnya.

Hal serupa diceritakan Pitra Wahyudin. Ia mengaku awalnya mengetahui soal adanya buaya di muara sungai itu hanya dari cerita warga setempat.

"Tiba-tiba muncul di depan saya, buaya itu di air. Kalau warga sekitar sudah tahu soal buaya itu memang sudah ada sejak dahulu, di tepian muara memang banyak penambang pasir dan mereka sudah biasa melihat karena kelihatannya memang kurang agresif," tutur Pitra yang juga admin grup Facebook Kompilasi tersebut saat dihubungi detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cerita Kemunculan Buaya di Sungai Cimandiri Sukabumi:

ADVERTISEMENT


Warga setempat mengungkapkan buaya itu tidak pernah mengganggu mereka. Buaya itu diketahui sudah hidup berdampingan dengan warga yang biasa beraktivitas di pinggir Sungai Cimandiri.

Penelusuran detikcom di lokasi, warga mengaku tidak waswas dengan kehadiran buaya itu. Bahkan para pencari pasir mengaku sudah biasa melihat kemunculan hewan itu dari jarak cukup dekat.

"Enggak ada (perasaan) waswas, sudah biasa kadang hanya melintas begitu aja lalu berjemur di bebatuan pinggir sungai. Setelah itu masuk lagi ke dalam sungai," kata Ence (47) warga setempat sekaligus pencari pasir di pinggiran Muara Sungai Cimandiri, Palabuhanratu, Sukabumi, Sabtu (30/5).

Kemunculan buaya muara itu disebut Ence tak menentu, namun sebelum masuk waktu maghrib buaya itu sudah menghilang. Sekitar satu jam detikcom menunggu, buaya yang sempat membuat heboh para pemancing itu tidak kunjung menampakkan diri.

Abo (43), warga Kampung Caringin, Palabuhanratu, menceritakan ada tiga ekor buaya yang dulu sering terlihat berenang di muara sungai. Satu ekor bahkan pernah dievakuasi oleh petugas, ukuran panjangnya mencapai empat meter.

"Dulu saya lupa tepatnya ada tiga ekor, pernah satu ditangkap oleh warga dan petugas dinas panjangnya empat meteran. Ditangkap karena khawatir membahayakan, setelah itu tidak tahu mereka jarang muncul sampai akhirnya ketika air pasang kemarin, mereka menampakkan diri lagi," kata Abo kepada detikcom, Minggu (31/5).

Abo sempat merekam kemunculan buaya itu. Ia menebak ukuran buaya yang muncul masih berusia belia dengan panjang 1,5 meter. Sepanjang pengalamannya sebagai penduduk lokal, buaya itu tidak pernah mengganggu warga.

"Sepanjang saya tinggal disini tidak ada kejadian orang yang jadi korban buaya, asalkan kita tidak mengganggu mereka tidak menyerang. Masing-masing aja, jangankan orang hewan ternak saja ke pinggiran sungai tidak mereka mangsa," tutur Abo.

Halaman 2 dari 2
(sya/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads