16 orang warga Garut reaktif saat menjalani Rapid Diagnosis Test (RDT). Mereka sempat kontak dengan pasien positif Corona di Garut.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman membenarkan hal tersebut. Ada 16 warga yang hasil rapid testnya reaktif.
"Total ada 16 orang yang reaktif, kemarin ada tambahan lima orang," kata Helmi kepada wartawan, Rabu (6/5/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Helmi mengatakan, sebelumnya tim surveilans penanganan COVID-19 Garut melakukan tracing terhadap orang-orang yang sempat menjalin kontak dengan para pasien positif Corona di Garut.
Ada ratusan orang yang menjalani Rapid Tes. Setelah menjalani Rapid Test, 16 di antaranya reaktif. Mereka, kata Helmi, kemungkinan besar positif Corona. Mereka kini menjalani isolasi mandiri dan sudah menjalani swab test.
"Kemungkinan 90 persen dari hasil swab bisa positif," katanya.
"Kita harus terus waspada. Apalagi penyebarannya sudah transmisi lokal. Ini aba-aba untuk kita lebih waspada," tutup Helmi.
(mud/mud)