Meski sempat terjadi ketegangan antara petugas dan pemilik usaha karaoke, akhirnya mereka mengerti setelah petugas memberikan isi dari Perwal tentang PSBB di Kota Bandung. Akhirnya, karaoke tersebut ditutup sementara demi pencegahan virus Corona.
Selain itu, masih ada simulasi lainnya yang bertujuan memberikan kedisiplinan kepada masyarakat saat PSBB digelar di Kota Bandung.
Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, melalui simulasi ini pihaknya optimistis pelaksanaan PSBB di Kota Bandung berjalan dengan baik.
"Paparan simulasi hari ini saya sangat optimis, mudah-mudahan pelaksanaan PSBB Kota Bandung bisa terlaksana dengan baik," kata Oded usai memimpin simulasi.
"Sesuai dengan Perwal, di antaranya kita tidak berkerumun, itu harus ditertibkan. Kemudian juga tempat-tempat hiburan, harus tutup. Kemudian pasar-pasar, selain sembako dan obat-obatan itu harus ditutup," tambahnya.
Selain itu, Oded menyebut pihaknya akan memberi sanksi disiplin sesuai Perwal tentang PSBB dengan memberikan blanko. Namun bila ada pelanggaran pidana, polisi akan memberi tindakan.
"Pada dasarnya dalam Perwal kita lebih mengedepankan untuk meningkatkan disiplin masyarakat. Oleh karena itu, sanksi yang ada dari kepolisian akan diberikan blanko pelanggaran dan tercatat di kepolisian. Tapi kalau, ada pelanggaran krusial dan melanggar undang-undang bisa ditindak," jelasnya.
Dalam pengamanan PSBB nantinya, setiap check point akan dijaga ketat oleh petugas gabungan.
"Akan ada titik-titik posko gabungan TNI Polri dan Satpol PP Kota Bandung. Termasuk adanya ambulans, disimpan di titik posko," ujarnya.
(wip/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini