Pandemi Corona, Polisi Tasik Bagikan Paket Sembako ke Warga

Pandemi Corona, Polisi Tasik Bagikan Paket Sembako ke Warga

Deden Rahadian - detikNews
Rabu, 08 Apr 2020 13:11 WIB
Polres Tasikmalaya
Foto: Polisi di Tasik memberikan sosialisasi terkait virus Corona kepada warga (Deden Rahadian/detikcom).
Tasikmalaya -

Polres Tasikmalaya, Jawa Barat menggelar Operasi Aman Nusa II demi mencegah penyebaran virus Corona, Rabu (08/4/2020). Petugas mendatangi lokasi tempat bekerja masyarakat yang berpenghasilan rendah.

Sejumlah personel polisi mengunjungi buruh tani hingga pemulung yang berada di tempat pembuangan akhir sampah (TPA) Nangkaleah, Mangunreha, Tasikmalaya. Para petugas memberi sosialisasi terkait bahaya Corona sambil membagikan masker kepada warga.

Polisi juga meminta para pekerja harian agar selalu menggunakan masker saat bekerja atau berkegiatan di luar rumah. Apalagi, pemulung bekerja di lokasi yang penuh sampah yang beresiko terinfeksi bakteri berbahaya.

"Ibu-ibu, bapak-bapak kerjanya jaga jarak yah, jangan lupa pakai masker ibu-ibu kerja mulung harus lebih perhatikan bahaya Corona yah," ucap Wakapolres Tasikmalaya Kompol Rita Suwandi saat sosialisasi di hadapan Pemulung.

Tak hanya sosialisasi bahaya Corona, polisi juga memberikan bantuan paket sembako gratis untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Sebanyak 500 paket sembako dibagikan untuk membantu warga kurang mampu di tengah pandemi corona. Paket sembako ini berisi beras, gula putih, susu, terigu, minyak goreng, makanan siap saji hingga kecap manis.

"Ini kami operasi Aman Nusa Dua cegah COVID-19 dengan sosialisasi kami datangi warga kami, yang bekerja sebagai buruh harian. Mereka terdampak Corona karena penghasilannya menurun kita bantu berikan sembako," ucap Kapolres Tasikmalaya AKBP Hendria Lesmana.

Meski dibuat kaget, kedatangan petugas disambut antusias buruh tani dan pemulung. Mereka senang mendapat paket sembako untuk kebutuhan sepekan ke depan. Apalagi, dampak wabah Corona turut di rasakan pemulung TPA Nangkaleah ini.

Mereka kehilangan penghasilan lebih dari 70 persen dari biasanya. Kali ini, pemulung hanya mampu membawa uang Rp 15 ribu hingga Rp 25 ribu dari asalnya di atas lima puluh ribu rupiah perhari kerja.

"Saya dapat sembako beras ini makasih pak polisi lumayan buat seminggu ke depan. Kerja di TPA jadi turun penghasilan ada Corona biasa jual plastik dan botol bekas Rp 2.500 sekarang jadi seribu lima ratus per kilogram," ucap Entin salah seorang pemulung.

Masyarakat dengan upah harian ini juga terpaksa tidak melaksanakan anjuran pemerintah untuk tetap di rumah karena terdesak kebutuhan ekonomi. Mereka hanya bisa berharap agar bantuan sembako terus disalurkan pemerintah di tengah wabah Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Mensos Minta Pemda Salurkan Bansos Tepat Sasaran:

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads