Polisi masih belum mengungkap siapa pembunuh Intan Marwah Sofiyah alias Anjanii Bee (20). Seorang driver taksi online diperiksa polisi berkaitan kasus kematian gadis bertato asal Kabupaten Subang itu.
Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki mengatakan pengemudi taksi online itu sempat mengantarkan Anjani sebelum pembunuhan keji itu terjadi. "Berdasarkan CCTV dari kontrakan korban, dia sempat pergi ke suatu tempat menggunakan taksi online. Pengemudinya sudah diperiksa, total ada 60 saksi yang diperiksa termasuk pengemudi taksi online yang terakhir mengantarkan korban," ujar Yoris saat ditemui di SPN Polda Jabar, Cisarua, Selasa (24/3/2020).
Namun, pihaknya belum bisa menyebutkan rute Anjanii menumpang taksi online tersebut. Tujuan terakhir Anjanii Bee pun hingga saat ini masih diselidiki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami masih selidiki tujuan Anjanii Bee dengan taksi online itu. Saat ini kami juga masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang jelas, karena sampai saat ini belum ada saksi kunci yang mengetahui aksi penganiayaan itu," ucapnya.
Menurut Yoris, kesulitan dalam mengungkap kasus ini selain tidak ada saksi yang melihat kejadian pembunuhan itu, tidak ada juga saksi yang melihat terakhir Anjani Bee pergi dengan siapa usai diantar driver taksi online tersebut.
"Termasuk tidak ada saksi yang melihat korban dibuang, jadi hingga saat ini kami masih mendalami semua keterangan dari saksi," ujar Yoris.