Pemerintah Kota Cimahi menyiapkan anggaran senilai Rp 2,7 miliar untuk penanganan pandemi Corona.
Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna, mengatakan akan mengucurkan anggaran tersebut setelah melakukan pembahasan dengan dinas terkait, Senin (23/3) besok.
"Untuk penanganan Covid-19 di Cimahi, disiapkan anggaran Rp 2,7 miliar. Besok akan dibahas terkait penyalurannya untuk apa saja," kata Ajay saat ditemui di Gereja Santo Ignatius Kota Cimahi, Minggu (22/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, Ajay mengungkapkan ada 1 orang warga Kota Cimahi yang positif terjangkit Covid-19. Menindaklanjuti hal tersebut, Ajay meminta agar masyarakat menerapkan social distancing dan tidak berpergian.
"Kami umumkan 1 orang di Cimahi positif Covid-19. Masyarakat wajib mengikuti aturan pemerintah, terapkan social distancing. Jangan pergi ke luar daerah atau luar negeri dan tidak berkumpul lebih dari 10 orang," terangnya.
Meskipun sudah ada satu orang warga positif Covid-19, namun aktivitas jual beli di pasar dipastikan tetap berjalan dan tidak akan ada penutupan pasar.
"Untuk jual beli di pasar tetap berjalan, pasar tetap buka. Hanya saja masyarakat diimbau menjaga kesehatan. Kita lakukan antisipasi dengan penyemprotan disinfektan di pasar. Pengelola wajib menyediakan hand sanitizer dan pengecekan suhu," terangnya.
Masyarakat juga diminta untuk tidak panik mendengar kabar adanya pasien positif Covid-19 di Kota Cimahi. "Tetap tenang, jangan panik. Masyarakat terapkan pola hidup bersih. Kalau dirasa sedang tidak sehat maka segera memeriksakan diri ke puskesmas terdekat atau rumah sakit," katanya.
(mud/mud)