.webp)
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon mengawasi dua orang yang dicurigai terinfeksi virus Corona. Kedua pasien dalam pengawasan (PDP) itu dirawat di ruang isolasi salah satu rumah sakit di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
"Sebenarnya sampai hari ini ada empat pasien yang dalam pengawasan. Tapi dua di antaranya sudah sembuh. Jadi yang masih diawasi di rumah sakit ada dua pasien," kata Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni kepada detikcom, Kamis (12/3/2020).
Enny mengatakan kondisi kedua pasien yang berstatus PDP itu berangsur membaik. Pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mengambil sampel swab kedua pasien.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin sudah diambil swab-nya. Mudah-mudahan hasilnya negatif," kata Enny.
Enny menambahkan salah satu PDP itu merupakan TKI asal Cirebon yang baru pulang dari Singapura. "Ya TKW, sebelumnya bekerja di Singapura. Satu pasien lainnya itu kerjaannya sering ketemu orang banyak," ucapnya.
Dinkes telah menerjunkan tim epidemiologi untuk memantau keluarga pasien. Menurut Enny, hingga kini sedikitnya ada tujuh orang yang berstatus dalam pemantauan Dinkes Cirebon.
"Kalau yang dipantau, bukan pengawasan ya, ada 12 orang. Lima di antaranya sudah selesai pemantauan, masih tujuh orang yang kami pantau," kata Enny.
Dia menambahkan setiap pasien berstatus PDP yang dirawat di ruang isolasi rumah sakit belum tentu terinfeksi virus Corona. "Hasilnya menunggu uji laboratorium," ucap Enny.
(bbn/bbn)
