.webp)
Gapura ucapan selamat datang Kabupaten Sumedang di Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, mendadak menjadi sorotan. Desain gapura yang bertuliskan 'Selamat Datang di Sumedang Kota Tahu' itu mendapat banyak kritikan dari netizen di media sosial.
Berbagai kritikan netizen itu dilontarkan lantaran desain dari gapura tersebut dinilai tidak memiliki nilai seni. Bahkan gapura yang menjadi penanda pintu gerbang ke Kabupaten Sumedang itu hanya memiliki beberapa ornamen sederhana.
detikcom mencoba menelusuri desain gapura yang ada di Desa Ciherang itu sebelum seperti sekarang ini melalui Google Maps. Dari penelusuran itu, Google Maps masih menampilkan foto kondisi gapura pada 2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari foto yang didapat terlihat gapura memiliki desain yang jauh lebih baik dibandingkan dengan kondisi saat ini. Dua bangunan yang berada di sisi kiri dan kanan jalan itu didominasi warna putih.
 Gambar gapura di Sumedang pada 2015. (Foto: tangkapan layar Google Maps) |
Selain itu, pada bagian tengah dari dua bangunan tersebut juga terdapat lambang daerah Kabupaten Sumedang. Meski tidak menunjukkan sebuah ciri khas dari Kabupaten Sumedang namun secara keseluruhan desain gapura pada 2015 terlihat lebih enak dipandang.
Sementara desain gapura yang ada saat ini terasa dibuat ala kadarnya. Tulisan yang terpasang di bagian bangunan juga sangat tidak memiliki keistimewaan.
 Gapura 'Selamat Datang di Sumedang Kota Tahu' yang dikritik publik. (Foto: Muhamad Rizal/detikcom) |
Salah seorang warga ikut mengkritisi keberadaan gapura tersebut. Menurut warga gapura itu tidak memiliki karya seni yang mencerminkan ciri khas Kabupaten Sumedang.
"Sebel ngeliatnya juga, tidak ada seninya. percuma dibikin juga, yang di pinggir gapura juga yang niatnya bikin tahu malah bentuknya jadi kaya kardus," kata Cepi (26) saat ditemui di lokasi gapura, Rabu (5/2/2020).
Ia berharap pemerintah segera memperbaiki gapura itu daripada bikin malu warga Sumedang. Pasalnya, Sumedang merupakan salah satu akses perlintasan menuju Jabar kawasan utara dan Jawa Tengah.
"Kalau ada yang nyuruh diancurin, bakalan saya ancurin. Asli kang, soalnya malu. Soalnya ini kan jalur yang banyak dilewatin, setidaknya perbaiki jangan kaya gini juga bentuknya," ujar Cepi.
Simak Video "Melihat Gapura yang Curi Hati Jokowi di Bandung Barat"
