Jabar Hari Ini: Heboh King of The King-Tak Ada Racun di Tubuh Lina eks Sule

Jabar Hari Ini: Heboh King of The King-Tak Ada Racun di Tubuh Lina eks Sule

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 31 Jan 2020 21:17 WIB
Muncul King of The King di Tangerang, Klaim Mau Lunasi Utang Negara
Spanduk King of The King (Foto: (dok.istimewa)
Bandung -

Sejumlah peristiwa berlangsung di Jabar hari ini. Mulai dari markas pusat King of The King di Kota Bandung hingga hasil autopsi Lina eks Sule.

Berikut rangkuman beritanya:

Markas Pusat King of The King di Bandung

Markas pusat kelompok King of The King pimpinan Dony Pedro ternyata ada di Kota Bandung. Markas itu kerap disambangi puluhan hingga ratusan pengikut. Aktivitas kelompok tersebut sudah tercium warga sejak 2017 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Markas pusat itu berupa rumah kontrakan itu berada di Jalan Wiranta No 79, RT 3 RW 11, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung. Markas itu bersebelahan dengan kediaman Dony Pedro.

Salah seorang warga yang enggan disebut namanya mengatakan sudah mendeteksi aktivitas kelompok tersebut sejak tahun 2017. Puluhan hingga ratusan orang dari berbagai daerah kerap menyambangi Dony.

ADVERTISEMENT
Jabar Hari Ini: Heboh King of The King-Tak Ada Racun di Tubuh Lina eks SuleMarkas Pusat King of The King di Kota Bandung (Mukhlis Dinillah/detikcom)

Dony lalu menyewa sebuah rumah kontrakan untuk menampung tamu-tamunya. Bahkan, sebagian pengikut King of The King tersebut juga beberapa kali menumpang di rumahnya.

"Saya kenal betul dengan mereka yang sekarang ramai pemberitaan seperti suami istri yang di Nganjuk dan di Kaltim. Mereka pernah ikut di rumah saya juga kalau markasnya penuh. Itu sejak 2017 aktivitasnya," kata warga tersebut.

Perkenalannya itu berujung pada beberapa pengikut kelompok pimpinan Dony Pedro itu mencoba merekrut warga sekitar.

Ia mengaku diiming-imingi dibelikan rumah hingga dibangunkan butik kalau bergabung dengan kelompoknya. Namun, untuk bergabung, ia dan istrinya diminta membayar masing-masing Rp 1,5 juta sebagai syarat pendaftaran.

"Jadi katanya kalau bergabung setelah bayar uang pendaftaran Rp 1,5 juta itu, nanti akan dibelikan rumah dan dibuatkan butik. Kita tentu gak ikut karena tahu gak masuk akal," tutur dia.

Ia menyebut Dony sudah dua hari tidak terlihat pulang ke kediamannya."Sudah dua hari gak kelihatan (pulang). Terakhir hari selasa lihat," ucap dia.

Menurutnya Dony terakhir kali dijemput dua orang aparat ke kediamannya. Sejak saat itu Dony tak pulang.

Polisi Ungkap Hasil Autopsi Lina eks Sule

Teka-teki penyebab kematian Lina Jubaedah akhirnya terungkap. Mantan istri Sule itu meninggal karena sakit. Dugaan pembunuhan berencana yang dilaporkan putranya Rizky Febian tak terbukti.

Hal ini berdasarkan hasil dari autopsi dan pemeriksaan di pusat laboratorium forensik (Puslabfor). Berdasarkan hal itu, polisi menyimpulkan tidak ada tindak pidana atas meninggalnya Lina.

"Sebagai kesimpulan bahwa peristiwa yang dilaporkan bukan peristiwa tindak pidana," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (31/1/2020).

Berdasarkan hasil pemeriksaan dari autopsi dan hasil Puslabfor, Erlangga menyatakan Lina meninggal karena panyakit. Berdasarkan hasil pemeriksaan, Lina memiliki sakit hipertensi kronis.

"Kemudian adanya luka pada selaput lendir lambung. Adanya batu empedu pada saluran empedu kemudian adanya pembesaran pada organ jantung," jelas dia.

Dia menegaskan tuduhan pembunuhan berencana yang disebut dalam laporan polisi Rizky Febian tak terbukti.

"Hasil penyelidikan dan penyidikan serta alat bukti yang didapat, terhadap laporan polisi atas nama pelapor Rizky Febian tidak ada unsur pembunuhan atau pembunuhan berencana," tutur dia.

Dokter forensik Rumah Sakit Sartika Asih Bandung, Fahmi Arif mengatakan lebam pada jenazah merupakan hal yang wajar. Sebab, orang yang meninggal pasti mengalami pemberhentian darah.

"Lebam adalah hal yang normal terjadi pasca orang meninggal dan itu timbul 20-30 menit pasca kematian. Kenapa bisa? Karena ada suatu daerah caviler dan berhenti darahnya dan itu memberikan pewarnaan pada kulit. Normalnya pewarnaan itu red purple malah keunguan," kata Fahmi.

Penata Rias di Cimahi Diduga Dibunuh

Polisi menduga ada aksi pembunuhan di balik tewasnya penata rias, Asep Sahroni (43), di Kampung Cimindi Timur, Kelurahan Cibeureum, Cimahi Selatan, Kota Cimahi. Hal itu terlihat dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Iya ada dugaan (pembunuhan)," kata Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Yohannes Redhoi Sigiro, Jumat (31/1/2020).

Polisi menemukan bekas luka di bagian belakang dan atas kepala korban. Selain itu, ponsel dan sepeda motor milik korban juga raib.

Sebelumnya, Asep yang diketahui membuka usaha salon itu, ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kontrakannya yang juga jadi tempat usahanya pada Rabu (29/1/2020).

Jenazah Asep diketahui oleh tetangganya yang mengintip ke dalam salon. Pasalnya, Asep tak terlihat selama dua hari berturut-turut.

"Karena penasaran, mereka berinisiatif mengecek ke kontrakan korban tapi terkunci. Lalu mengintip lewat atap kontrakan dan mendapati korban sudah meninggal dunia," ujar Yohannes.

Citra Nurhalima (39), teman sekaligus tetangga, tak menyangka Asep meninggal dengan cara tragis. Menurut Citra, Asep diketahui tak memiliki masalah atau musuh di daerah tersebut.

"Ya enggak menyangka aja, soalnya hampir tiap hari pasti ke rumah saya. Setahu saya dia enggak punya masalah, tapi bisa aja dia enggak cerita masalahnya sama saya," ujar Citra.

Jabar Hari Ini: Heboh King of The King-Tak Ada Racun di Tubuh Lina eks SuleGaris polisi terpasang di lokasi penemuan mayat di Kota Cimahi (Foto: dok. Istimewa)

Kecelakaan Maut Bus Kiai NU Jatim di Cipali

Bus yang membawa kiai perwakilan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mengalami kecelakaan di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Kabupaten Majalengka, Jabar. Kernet bus, Patut Wijayanto (40) tewas.

"Benar, tadi Subuh pukul 04.00 WIB. Kernet sempat dirawat, barusan meninggal. Driver luka berat dan lima orang masih dirawat di rumah sakit," kata Kapolres Majalengka AKBP Mariyono saat dihubungi detikcom, Jumat (31/1/2020).

Mariyono menuturkan kecelakaan maut rombongan PWNU Jatim itu terjadi di KM 164 Tol Cipali. Bus nopol B-7844-FAA yang membawa rombongan kiai itu menabrak bagian belakang truk tronton bernomor polisi AE-8554-UK dari arah Jateng menuju Jakarta.

"Dugaannya sopir bus mengantuk. Yang korban luka masih dirawat di RS Mitra Plumbon, Cirebon," kata Mariyono.

Komandan Banser Kabupaten Cirebon Abdul Rohman mengatakan kondisi kelima korban yang masih dirawat berangsur membaik.

"Korban sudah bisa diajak bicara. Ada satu yang mau dioperasi, yang lainnya mengalami memar-memar. Alhamdulillah kondisinya membaik," kata Abdul Rohman usai menjenguk korban kepada detikcom di RS Mitra Plumbon Cirebon, Jumat (31/1/2020).

Rohman yang juga Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon mengatakan rombongan kiai dari NU Jatim itu hendak bersilaturahmi dengan Wakil Presiden RI KH Maruf Amin.

"Kita mendapat kabar, jadi langsung instruksikan anggota (Banser) untuk membantu menangani ini," ujar Rohman.

Persib Jajal Duet Striker Asing Lawan Melaka United

Persib Bandung masih memburu striker menatap musim baru. Robert Rene Alberts akan menjajal untuk menduetkan Geoffrey Castillion dan Wander Luiz.

Stok penyerang Maung Bandung kosong setelah melepas Kevin van Kippersluis dan Ezechiel N'Douassel. Kontrak Kippersluis tak diperpanjang, Ezechiel dilepas ke Bhayangkara FC.

Di Persib saat ini, ada dua pemain seleksi. Castillion dan Wander Luiz orangnya. Mereka akan dijajal saat Persib Bandung menjalani uji coba dengan Melaka United.

Persib vs Melaka United digelar di Stadion Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (1/2/2020). "Ya kami siap untuk itu. Tapi yang menjadi target uji tanding kali ini adalah melihat kombinasi lini depan antara Wander Luiz dan Geoffrey Castillion. Itu adalah prioritas kita dalam laga nanti," kata Roberts di situs Persib.

Persib baru saja menyelesaikan pemusatan latihan di Lembang, Jawa Barat. Robert mengungkapkan hal-hal yang dipetik dari training camp sepanjang pekan ini.

"Tak sedikit hal positif yang kami dapatkan dari pemusatan latihan di Lembang. Para pemain menunjukkannya dalam semua sesi latihan, baik secara fisik dan mental ada peningkatan. Tentunya kami senang dan siap untuk persiapan selanjutnya," kata Robert.

Halaman 2 dari 5
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads