Ditahan di Polda Jabar, Raden Rangga Gabung Dengan Tahanan Kriminal Lain

Ditahan di Polda Jabar, Raden Rangga Gabung Dengan Tahanan Kriminal Lain

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Jumat, 31 Jan 2020 11:54 WIB
Raden Rangga Sunda Empire
Foto: Baban Gandapurnama/detikcom
Bandung -
Tiga petinggi Sunda Empire resmi ditahan Polda Jabar. Raden Rangga, yang merupakan Sekjen, dan Nasri Banks sebagai perdana menteri tidur bergabung dengan tahanan kasus kriminal lain. Begitu pula ibunda ratu agung atau kaisar Rd Ratna Ningrum.

"Iya, sama-sama. Sama saja, tidak ada istimewanya," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso kepada detikcom, Jumat (31/1/2020).

Rangga dkk juga ikut menyantap makanan tahanan yang disediakan Polda Jabar. Makanan itu, kata Erlangga, makanan standar, yang terdiri atas nasi, sayuran, hingga lauk pauk.

"Menunya ada nasi, ada sayur, ada lauk. Ganti-ganti," kata Erlangga.


Tak ada perlakuan istimewa selama Rangga dkk mendekam di balik jeruji besi Rutan Mapolda Jabar. "Penjagaan seperti biasa dilakukan, tidak ada istimewanya," ucapnya.

Dalam kasus ini, polisi menetapkan tiga petinggi Sunda Empire sebagai tersangka. Tiga orang yang kini ditahan itu ialah Nasri Banks selaku perdana menteri atau grand prime minister, Rd Ratna Ningrum selaku kaisar atau ibunda ratu agung, dan Raden Rangga alias HRH Rangga sebagai sekretaris jenderal.


Penetapan tersangka ini berdasarkan serangkaian penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan oleh petugas Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar. Polisi menetapkan tersangka dengan Pasal 14 dan 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang penyebaran berita bohong yang menimbulkan keonaran.
(dir/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads