Cegah Banjir, Komunitas dan Suporter Bola Bersihkan Sungai di Ciamis

Cegah Banjir, Komunitas dan Suporter Bola Bersihkan Sungai di Ciamis

Dadang Hermansyah - detikNews
Senin, 27 Jan 2020 10:06 WIB
Foto: Komunitas Peduli Lingkungan Ciamis bersama sejumlah suporter sepak bola gelar bersih-bersih sungai (Dok. Komunitas Peduli Lingkungan Ciamis)
Ciamis -

Seiring dengan banyaknya bencana yang timbul akibat ulah tangan manusia, kaum milenial dan pemuda di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat mulai bergerak. Mereka membentuk Komunitas Peduli Lingkungan Ciamis.

Aksi mereka diawali dengan membersihkan sungai-sungai, salah satunya bekerjasama dengan BUMDes dan menggandeng suporter sepakbola Balad Galuh (pendukung PSGC Ciamis), untuk membersihkan aliran Sungai Cireong di Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis. Mereka menyusuri sepanjang aliran sungai Cireong, memungut sampah yang ditemukan, terutama sampah plastik.

Membersihkan sungai ini sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan. Salah satu penyebab banjir karena banyaknya sampah. Diketahui, Ciamis juga merupakan salah satu daerah rawan bencana banjir. Buang sampah ke sungai sudah menjadi kebiasaan buruk bagi sebagian masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Komunitas Peduli Lingkungan Dian Sholeh Wardiana alias Ghozin mengatakan selain membersihkan sampah di sungai, para milenial juga mengajak warga lingkungan sekitar supaya membuang sampah pada tempatnya. Hal kecil ini dapat memberi manfaat besar.

"Efek jangka panjang dari hal kecil yang dilakukan dengan menjaga kebersihan dan merawat lingkungan akan berdampak besar bagi kehidupan di masa yang akan datang," kata Ghozin, Senin (27/1/2020).

ADVERTISEMENT

Komunitas menginginkan untuk bisa mewujudkan Tatar Galuh yang lebih hijau, bersih, rapi dan asri. Namun hal itu dapat terwujud apabila mendapat dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat.

"Kita langsung aksi setelah kita membentuk komunitas peduli lingkungan empat hari ke belakang. Apalagi disini juga banyak mileneial yang dilibatkan sebagai bentuk pendidikan karakter juga akan kepedulian lingkungan," ungkap Ghozin.

Dikatakan Ghozin, bukan hanya membersihkan aliran sungai, komunitas juga akan melakukan aksi penghijauan. Salah satu pohon yang akan ditanam adalah kelapa. Tujuannya, untuk mengembalikan image Kabupaten Ciamis sebagai daerah pemasok Kelapa yang saat ini sudah hilang.

"Dulu Ciamis adalah penghasil kelapa terbesar, tapi sekarang tidak ada. Kami bertekad setelah melakukan penanaman juga akan mengawal dan memelihara agar pohon dapat tumbuh subur," jelas dia.

Sementara itu Sekretaris BUMDES Cireong Fuad Hasan mangapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh komunitas Peduli Lingkungan. Orang yang didedikasikan hidupnya untuk lingkungan merupakan orang yang hebat.

"Aksi bersih sungai ini dihadiri juga dari Babinmas dan Babinsa untuk ikut turut serta dalam kebersihan lingkungan. Kami berharap bersih sungai ini bisa mengakar lagi sehingga bisa memberikan kesadaran akan kebersihan lingkungan," jelas Fuad.

Tonton video Ini Penyebab Underpass Kemayoran Terendam Banjir:

[Gambas:Video 20detik]

(mso/mso)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads