Yoris mengatakan Awan bersama Pery Sopyan, Suryana, dan P (DPO) berkumpul di Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung. Mereka menyusun rencana membunuh Agus di dekat Gerbang Tol (GT) Padalarang.
"Karena Awan ini punya musuh, Agus, yang pernah memiliki utang kepadanya," kata Yoris didampingi Kasat Reskrim Polres Cimahi AKP Yohannes Redhoi Sigiro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu, mereka menjemput Beni Kurniawan, eksekutor lainnya di wilayah Kiaracondong. Sebelumnya, Awan, Beni, dan P sudah mengantongi senjata berjenis air gun.
"Sebelum terjadi penembakan, pelaku pergi ke Cianjur untuk mengambil senjata dari D di daerah Cianjur," katanya.
Kemudian, mereka bertolak ke GT Padalarang dengan mengendarai mobil Avanza silver pada Jumat (20/12/2019) dini hari. Begitu tiba di dekat jongko yang dijaga Agus, Awan diikuti Beni dan Pery turun dari mobil dan langsung menembak Agus.
"Niatnya ini bukan untuk melukai, tapi untuk membunuh. Karena dikenakan ke kepala korban, hingga ada lima lubang, dua di antaranya bersarang di kepala korban," tutur Yoris.
Pedagang Kopi Diberondong Tembakan, Peluru Bersarang di Kepala:
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini