2 Pemuda Garut Bobol Kotak Amal Berisi Uang Rp 70 Ribu

2 Pemuda Garut Bobol Kotak Amal Berisi Uang Rp 70 Ribu

Hakim Ghani - detikNews
Selasa, 17 Des 2019 22:47 WIB
Polisi memeriksa dua pemuda Garut yang membobol kotak amal dan mencuri uang Rp 70 ribu. (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Garut - Dua pemuda terpergok mencuri uang dalam kotak amal di sebuah masjid, kawasan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Polisi mengamankan kedua pelaku dari amukan warga setempat yang murka gegara ulahnya.

Kapolsek Tarogong Kaler Ipda Asep Saepudin mengatakan aksi pencurian yang dilakoni HS dan HE berlangsung Selasa (17/12/2019) siang. "Awalnya kami menerima laporan dari masyarakat yang mengamankan dua orang pemuda yang mencuri uang dalam kotak amal. Setelah kami cek ke lokasi, ternyata benar," ujar Asep di Mapolsek Tarogong.

Menurut Asep, aksi pencurian tersebut diketahui oleh sejumlah warga setempat. Mulanya, kedua pelaku memasuki masjid dan hendak menunaikan ibadah. Namun, beberapa pengurus masjid tersebut melihat gelagat mencurigakan dari kedua pemuda itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saksi melihat keadaan koropak (kotak amal) sudah rusak dan terbuka," katanya.


Warga menangkap dua pemuda tersebut. Pengurus masjid melapor ke polisi. Kesal mengetahui perbuatan pelaku, warga setempat sempat akan menghakiminya. "Kedua pelaku kemudian langsung kami amankan," ucap Asep.

Polisi menginterogasi keduanya. HS dan HE mengakui perbuatan tersebut. Sewaktu digeledah, ada barang bukti berupa uang tunai Rp 70 ribu yang dicuri keduanya dari dalam kotak amal.

Kepada polisi, pelaku nekat mencuri uang tersebut lantaran terdesak kebutuhan. Mereka mengaku dituntut untuk kejar setoran kepada pengurus salah satu pesantren di Garut.

"Memang pengakuannya seperti itu. Namun, saat ini kami masih melakukan pendalaman dan kroscek kebenarannya," ucap Asep. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads