Air bercampur lumpur masih menggenangi lubang tambang. Kondisi tersebut menyulitkan tim SAR gabungan dalam proses pencarian warga Sukabumi itu.
Hari ini petugas menerapkan strategi menyisir dan menyedot air bercampur lumpur di lokasi kejadian. "Kami bagi menjadi dua regu. Pertama, penyedotan air dengan alat pompa untuk mengurangi debit air dan lumpur. Kedua, penyisiran di permukaan air dengan menggunakan dua unit LCR," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansyah, Jumat (6/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk penyedotan air dan lumpur, kami menggunakan pompa air milik PT Triadi. Sedangkan peralatan yang kami gunakan dua unit LCR milik Basarnas dan BPBD, alat komunikasi dan palsar selam," tutur Deden.
Video Tambang Galian C di Cianjur Longsor:
(sya/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini