"Soal data-data semuanya sudah kami serahkan ke Balai Arkeologi (Balar) Jawa Barat. Kami melibatkan ahli forensik gigi dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad)," kata Ketua Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Cirebon Dedy Musashi kepada detikcom melalui sambungan telepon, Selasa (3/12/2019).
Menurut dia, penelitian tengkorak manusia melibatkan ahli forensik gigi ini bertujuan mengetahui jenis-jenis makanan yang pernah dimakan tengkorak tersebut semasa hidup. Selain itu, lanjut dia, penelitian tersebut untuk mengetahui bentuk wajah atau rekonstruksi wajah tengkorak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tengkorak tersebut sempat dibawa oleh Balar Jawa Barat untuk diteliti. Beberapa pekan lalu, lanjut Dedy, tengkorak tersebut sudah dimakamkan ke tempatnya semula.
Sekadar diketahui, Balar Jawa Barat meneliti tengkorak manusia misterius yang ditemukan di bekas bangunan warnet di Jalan Wiralodra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Tengkorak manusia itu pun diangkat.
Saat ditemukan, posisi tengkorak menghadap ke arah barat. Sedangkan orientasi letak kerangkanya membujur ke utara-selatan. Setelah tengkorak diangkat, tim Balar Jawa Barat langsung mengidentifikasi bagian tengkorak, seperti rahang dan gigi
"Kalau melihat posisinya, umumnya ini saat masa Islam. Tapi kami belum bisa memastikan secara pasti," kata Kepala Balar Jawa Barat Deni Sutrina setelah meninjau di lokasi temuan tengkorak, Rabu (16/10).
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini