Togu Ompusunggu (36), tak kuasa menahan air matanya saat menceritakan tentang sosok kakaknya tersebut. Keluarga menyebut Jenal tak punya musuh. Selama ini Jenal bekerja sebagai penagih utang.
"Dia ini bekerja sebagai debt collector di KSP (Koperasi Simpan Pinjam), biasanya pergi jam sembilan pagi, baru pulang lagi jam satu siang, paling ngopi di warung Puspa, di sana ada komunitas Batak," kata Togu saat ditemui detikcom di kediamannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terakhir saya ketemu 2 September lalu, makanya keluarga syok begitu mendengar kabar ini," katanya.
Menurutnya, saat itu Jenal pergi membawa ransel. "Saya baru tahu kematian Jenal dari Facebook, ada yang memberi tahu saya. Kami juga sempat cari mayatnya ke beberapa rumah sakit, dan ternyata positif di RSUD Sayang," ucap Togu.
Saat ini, ujar Togu, jenazah Jenal sudah dibawa ke Siantar, Sumatera Utara, untuk dimakamkan. "Orang tua kami sangat syok sekali, seperti tersambar petir," ujar Togu.
Tonton juga video Identitas Mayat Dalam Karung di Polman Terungkap:
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini