Ketiga pelaku sudah ditangkap polisi. Mereka mengakui perbuatannya.
Kasus pembunuhan sadis ini terjadi pada Minggu (22/9). Peristiwa bermula saat korban saat itu baru selesai mandi pagi, sekitar pukul 08.00 WIB. Kemudian datang kakak angkatnya yang berusia 14 tahun dan langsung memerkosanya. Setelah itu, datang remaja lelaki atau kakak angkat korban yang berusia 16 tahun. Bukannya melarang, pelaku malah ikut memerkosa korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat pelaku yang berusia 16 tahun melakukan kekerasan seksual kepada korban, datanglah SR. Melihat korban merintih kesakitan, SR dan dua anak lelakinya tersebut malah memukuli korban. Bahkan mereka mencekik bocah tersebut hingga tewas.
"Setelah korban tewas, saat itu dipakaikan baju, celana dan sandal. Lalu mayatnya dibuang ke aliran Sungai Cimandiri. Korban sengaja dipakaikan baju, sandal dan celana untuk menghilangkan motif pembunuhan, seolah korban jatuh ke sungai lalu hanyut," tutur Nasriadi.
Siang harinya atau sekitar pukul 13.00 WIB, jasad korban diketemukan warga. Polisi mendatangi lokasi dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Identitas korban akhirnya dikenali. Tidak butuh waktu lama, seluruh pelaku ditangkap. (sya/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini