Pelanggar Operasi Patuh di Jabar Mayoritas Pemotor Tak Berhelm

Pelanggar Operasi Patuh di Jabar Mayoritas Pemotor Tak Berhelm

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Jumat, 13 Sep 2019 14:02 WIB
Operasi Patuh Lodaya 2019 (Wisma Putra/detikcom)
Bandung - Polisi mengeluarkan 129.632 surat tilang selama dua pekan pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2019 di Jawa Barat. Para pelanggar operasi tersebut mayoritas pengendara roda dua yang tak menggunakan helm.

"Jumlah penindakan berupa tilang ini meningkat dibandingkan operasi Patuh Lodaya tahun 2018 lalu, yang berjumlah 59.580 tilang," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko melalui pesan singkat, Jumat (13/9/2019).


Pelaksanaan operasi Patuh Lodaya 2019 ini berlangsung selama dua pekan, mulai Kamis (29/8) hingga kemarin, Kamis (12/9). Operasi ini guna meningkatkan tertib lalu lintas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Truno menambahkan, para pelanggar didominasi oleh usia milenial 21-25 tahun. Rata-rata pelanggaran yang dilakukan pengendara roda dua itu adalah tidak menggunakan helm dengan jumlah 46.021 pelanggar.

"Pelanggar roda dua yang ditindak itu rata-rata tidak menggunakan helm, melawan arus, dan pengendara di bawah usia. Tapi paling banyak soal helm, ya," kata Truno.

Sementara itu, pengendara roda empat juga tak luput dari tindakan penilangan. Paling banyak pelanggaran pada roda empat adalah tidak menggunakan sabuk pengaman. Jumlah pelanggar yang tidak menggunakan safety belt ini mencapai 8.064 pelanggar.


Dalam operasi ini juga tercatat ada 75 kejadian kecelakaan lalu lintas. Namun jumlah tersebut menurun dibanding tahun 2018, yang mencapai 96 kejadian.

"Dari jumlah kecelakaan itu, 42 orang meninggal dunia. Tapi jumlah korban meninggal turun dari tahun lalu. Tahun 2018 jumlah korban meninggal selama operasi Patuh Lodaya mencapai 64 orang," kata Truno.




Simak juga video Ada Razia, Pengendara Ini Tinggalkan Motor dan Lari ke Sawah:

[Gambas:Video 20detik]

(dir/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads