Tanaman Padi di Garut Diserang Hama Ulat, Petani Panen Lebih Awal

Tanaman Padi di Garut Diserang Hama Ulat, Petani Panen Lebih Awal

Hakim Ghani - detikNews
Jumat, 06 Sep 2019 15:04 WIB
Petani di Garut panen lebih awal gara-gara serangan hama ulat. (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Garut - Tanaman padi milik petani di Kabupaten Garut diserang hama. Akibatnya, hasil pertanian mereka berkurang dan merugi.

Puluhan hektare sawah milik petani yang terserang hama ulat tersebut terletak di Kampung Panawuan, Kelurahan Sukajaya, Tarogong Kidul.


Hama ulat menyerang 20 hektare sawah di kawasan ini. Salah satunya sawah milik Endi (73).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hama ulat sudah dari sebulan ke belakang menyerang tanaman," kata Endi kepada wartawan di sawah miliknya.

Endi mengatakan, sudah sejak sebulan lalu hama ulat menyerang tanaman padi miliknya. Akibat serangan hama ulat tersebut, kualitas padi miliknya jadi buruk.

"Akhirnya ya terpaksa dipetik meskipun padinya masih muda. Efeknya dari serangan ulat itu padi jadi buruk dan tidak berisi," katanya.

Tanaman Padi di Garut Diserang Hama Ulat, Petani Panen Lebih AwalFoto: Hakim Ghani

Menurutnya hingga kini belum menemukan cara untuk mengusir hama ulat yang menempel di padi miliknya. Endi mengaku merugi.

"Biasanya kalau dari 20 hektare itu normalnya bisa produksi 1,7 ton. Tapi sekarang cuma 7,2 kuintal gara-gara ulat. Hilangnya 1 ton," kata Endi.

Tanaman Padi di Garut Diserang Hama Ulat, Petani Panen Lebih AwalFoto: Hakim Ghani

Agar padi miliknya tak habis dan terus-menerus digerogoti ulat, Endi dan petani lain akhirnya memanen lebih awal. Padahal, masa panen idealnya dilakukan pada awal Oktober 2019 mendatang.

"Kami berharap pemerintah bisa turun tangan. Petani merugi karena enggak tahu cara mengatasinya," ujar Endi.

(tro/tro)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads