Informasi yang diperoleh detikcom, peristiwa itu bermula saat seorang warga Cikembar, Samai Setiadi (60), mendapat telepon dari adik iparnya yang mengaku baru saja dihipnotis seseorang dan motornya dibawa lari.
"Itu motor anak saya, sedang dipinjam adik ipar ke Parungseah. Sampai di sana katanya ada yang hipnotis," kata Samai, Selasa (3/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Samai berinisiatif mencegat pelaku karena lokasi pencegatan masih jalur lintasan arah pelaku melarikan diri. Benar saja, Samai yang mengenali motor melihat pelaku membawa motor anaknya di Jalan Pelabuhan II, Kampung Warungasem, Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar. Saat itu Samai langsung berusaha menghadang pelaku.
Pelaku panik dan menarik pedal gas berusaha mempercepat laju motor curian, sampai akhirnya terjebak coran jalan.
"Saya teriak minta tolong, warga ada yang bantu ngejar. Begitu dia berhenti di ujung coran jalan, warga langsung menangkapnya," tutur Samai.
Warga menghadiahkan bogem mentah ke pelaku. Beruntung hal itu tidak berlangsung lama. Sejumlah petugas kepolisian mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku. "Saat ini pelaku masih kita mintai keterangan," singkat Kapolsek Cikembar AKP I Djubaedi. (tro/tro)











































