"846 orang itu tidak semuanya positif, ada juga yang suspek DBD," kata Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni kepada awak media di kantornya, Jumat (14/6/2019).
Ia menyebutkan kasus DBD tahun ini meningkat sebesar 25 persen dibandingkan tahun lalu. Hingga Juni ini, Enny mengungkapkan, tercatat belasan penderita DBD meninggal dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, peningkatan kasus DBD di Kabupaten Cirebon terjadi karena sejumlah faktor, seperti kurangnya gaya hidup sehat dan cuaca. "Cuaca yang tak menentu juga jadi faktor berkembangnya DBD," ucap Enny.
Dinkes Kabupaten Cirebon mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat guna mencegah penyebaran DBD. Utamanya, sambung Enny, masyarakat membersihkan sarang nyamuk, seperti rutin mengganti air di kamar mandi, mengubur barang bekas dan lainnya. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini