Tembok SLB C-Plus kotor akibat coret-coret cat semprot yang dilakukan sekelompok remaja tersebut. Lokasi sekolah juga sempat terjadi keributan antara polisi dan massa.
"Saya dapat info sekolah dicoret-coret. Terus ada beberapa massa yang diamankan polisi di halaman sekolah juga," kata Kepsek SLB C-Plus, Wiwin Wiartini, kepada wartawan, Kamis (2/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Mereka lihat berita juga ternyata, mungkin dikasih tau orang tua mereka juga. Mereka sempat takut, tapi kita akhirnya kirim foto, baru jam sembilanan pada datang ke sekolah," ujar dia.
Menurutnya, ada beberapa orang yang menawarkan bantuan pengecatan ulang tembok sekolah. Hal itu disambut baik oleh pihak sekolah.
"Ada beberapa orang mau bantu cat ulang katanya. Ada juga yang mau dibikinin mural gitu. Kita alhamdulillah kalau ada yang bantu," ujar Wiwin.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini