Kepala Pengamanan Rutan Bandung Alviantino mengatakan sebelumnya dari 1.500 napi dan tahanan, 500 orang sudah masuk DPT. Sepekan jelang pencoblosan, bertambah 300 orang yang mendapatkan DPT.
"Memang posisinya ada tambahan. Sekarang sudah ada 800 lebih. Sudah final tidak ada tambahan lagi. Ya kurang lebih setengahnya (tidak mencoblos)," ujar Alviantino di Rutan Bandung, Jalan Jakarta, Kota Bandung, Senin (15/4/2019).
Menurutnya napi dan tahanan yang tak bisa mencoblos mengalami permasalahan bagian administrasi. Salah satunya soal nomor induk kependudukan (NIK) yang tidak valid.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, dia meyakini proses pemilu akan berjalan lancar. Para warga binaan juga telah mengetahui cara dan proses pencoblosan setelah mendapatkan sosialisasi dari KPU.
"Termasuk calon-calonnya. Kalau Pilpres mereka sudah tahu calon-calonnya. Nah yang legislatif ini, kelihatannya mereka belum mengenal," kata dia.
Saksikan juga video 'Tahanan-Napi Rame-rame Bikin e-KTP Biar Bisa Nyoblos':
(dir/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini