Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan Joko Siswanto mengatakan gempa terjadi pada Senin (21/1/2019) sekitar Pukul 10.53 WIB.
"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa memiliki kekuatan M=3.0. Episenter gempa terletak pada koordinat 7.24 LS dan 107.55 BT atau tepatnya di darat pada jarak 14 km arah barat daya Kabupaten Bandung kedalaman 1 km," kata Joko melalui keterangan tertulis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Guncangan ini dilaporkan dirasakan di daerah Pangalengan II MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan. Hasil pemodelan menunjukkan gempa tidak berpotensi tsunami," katanya.
Menurutnya, hingga Pukul 11.15 WIB hasil pemantauan BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa susulan.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ucapnya.
Sementara itu Kabid Kedaruratan Logistik BPBD Kabupaten Bandung Sudrajat mengatakan gempa yang dirasakan di wilayah Pangalengan hingga kini tidak ada laporan kerusakan.
"Tidak ada laporan dan dampak kerusakan. Gempa dirasakan di wilayah barat, katanya terasa di Pangalengan," ujar Sudrajat. (tro/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini