Polda Jabar Waspadai Aksi Terorisme saat Perayaan Tahun Baru

Bandung - Polda Jabar meningkatkan kewaspadaan terhadap setiap potensi gangguan keamanan pada momen perayaan pergantian tahun 2019. Ancaman aksi terorisme mendapat perhatian khusus.

"Ancaman gangguan yang skala paling tinggi yakni ancaman teroris. Seluruh jajaran betul-betul harus meningkatkan kewaspadaannya," kata Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto saat memimpin apel pengamanan malam tahun baru, di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (31/12/2018).

Baca juga: Jelang Tahun Baru, Polisi Siaga di Jalur Wisata Ciwidey

Apel pengamanan tahun baru yang digelar Polda Jabar diikuti oleh ribuan personel gabungan dari Polri, TNI serta unsur lainnya. Hadir dalam apel tersebut Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Tri Soewandono dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Agung meminta semua petugas untuk meningkatkan kewaspadaan saat melakukan pengamanan. Dia juga memerintahkan agar petugas di lapangan tidak melakukan patroli dan pengamanan lainnya secara sendiri-sendiri.

"Saya perintahkan dalam pengamanan-pengamanan baik di mako dan lapangan harus waspada. Tidak boleh jaga sendiri-sendirian harus ada teman. Sehingga (bisa) saling mengamati, saling melindungi," katanya.

Baca juga: Bupati Karawang Imbau Warga Tidak Hura-hura Sambut Tahun Baru

Selain itu, pihaknya juga mewaspadai potensi bencana alam yang bisa saja terjadi kapan saja. "Maka kita harus siap diterjunkan apabila ada hal-hal yang harus kita bantu secepat mungkin dan maksimal mungkin," ucapnya.

Untuk pengamanan lainnya, lanjut dia, akan mulai melakukan penutupan jalur puncak mulai pukul 18.00 WIB. "Penananganan khusus daerah puncak. Pukul 18.00 WIB kita tutup total," ujar Agung. (mso/bbn)