Street Library Digembok, Begini Penjelasan Pemkot Bandung

Street Library Digembok, Begini Penjelasan Pemkot Bandung

Mukhlis Dinillah - detikNews
Kamis, 29 Nov 2018 17:01 WIB
Street library di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, ini digembok dan nihil buku. (Foto: Muklis Dinillah/detikcom)
Bandung - Setelah dua bulan dikenalkan kepada publik Kota Bandung, street library atau perpustakaan jalanan belum berfungsi. Ternyata Pemkot Bandung masih mengkaji terkait penempatan perpustakaan mini tersebut.

Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bandung Netty Supriyati mengakui belum berfungsinya street library. Pihaknya masih menunggu pengadaan fasilitas perpustakaan jalanan.

"Itu kenapa belum berjalan karena memang sedang berproses. Seluruh komponen perangkat (lemari kaca) belum diserahkan ke kami (Dispusip). Yang menyediakan bagian umum," kata Netty saat ditemui di kantornya, Jalan Seram, Kota Bandung, Kamis (29/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Netty menjelaskan untuk tahap awal akan ada 20 lemari kaca yang ditempatkan di Kota Bandung. Pihaknya saat ini masih mengkaji terkait titik-titik strategis yang efektif diakses warga Kota Bandung.

Dia tengah mempertimbangkan penempatan di pedestrian jalan Kota Bandung yang terdapat kursi dan meja seperti di kawasan Jalan Asia Afrika dan Dago. Namun, hal itu tergantung kesepakatan stakeholder terkait.

"Yang 20 itu kita lihat dulu titiknya mana saja yang strategis. Termasuk juga setelah ditempatkan, pengelola dan pengawasannya harus ada," tutur Netty.

Street library di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. (Foto: Muklis Dinillah/detikcom)
Selain mengkaji mengenai penempatan, pihaknya juga memetakan konten bacaan yang dibutuhkan publik. Salah satunya menyediakan informasi bacaan mengenai pelayanan publik di Kota Bandung.

"Kalaupun ada tempat tapi butuh buku yang harus bisa dimanfaatkan masyarakat. Karena enggak mungkin yang berat-berat isinya, karena bisa ke perpustakaan saja. Mungkin info pelayanan juga bisa dimasukkan," ucap dia menjelaskan.


Menurutnya, terkait pengadaan buku nantinya menerapkan konsep donasi dari masyarakat. Artinya, sambung Netty, warga Kota Bandung dapat menyumbangkan buku miliknya untuk ditempatkan di lemari kaca tersebut.

Namun nyatanya, setelah dua bulan dikenalkan kepada publik, lemari kaca yang ada di Jalan Asia Afrika belum terisi buku. Malahan lemari kaca tersebut digembok. Secara tidak langsung, warga tidak bisa mendonasikan bukunya.

"Itu yang kita harapkan sharing buku. Nanti ada donasi masyarakat. Masyarakat bisa menyimpan di sana. Tapi kami masih proses untuk itu. Semoga tahun depan sudah bisa beroperasi," ujar Netty. (mud/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads