Aksi pemoge yang tak lain El Presidente Bikers Brotherhood 1% MC (BBMC) Pegy Diar menganiaya sopir mobil, Fajar, berlangsung di Jalan Merdeka, Kota Bandung, Minggu (16/9/2018) dini hari. Beberapa jam setelah kejadian, keduanya sepakat menyelesaikan masalah tersebut dengan jalan kekeluargaan.
"Setelah kejadian sebenarnya sudah dimediasi secara kekeluargaan di Polrestabes Bandung. Jadi soal kecelakaan dan tindakan pemukulan sudah clear. Fajar sudah menulis pernyataan tidak nuntut," kata Pegy kepada wartawan di Jalan Veteran, Kota Bandung, Selasa (18/9/2018).
Menurutnya, peristiwa ini murni kecelakaan, meski adanya kesalahan pengendara mobil yang melawan arus. Pegy mengakui kesalahannya meninju sopir mobil bernama Fajar itu lantaran tersulut emosi.
"Kami sudah damai secara kekeluargaan. Ini murni kecelakaan, tidak ada yang menginginkan seperti ini. Kami sudah saling memaafkan termasuk soal pemukulan itu," tutur Pegy.
Ditemui di tempat yang sama, Fajar mengakui kesalahannya melawan arus hingga menabrak moge yang dikendarai petinggi Brotherhood tersebut. Dia pun memaafkan Pegy yang memukulnya.
"Saya sudah memaafkan (soal penganiayaan). Saya juga salah karena melawan arus. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujar mahasiswa asal Jakarta ini. (mud/bbn)