Lukisan itu memang sengaja dibuat oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis bersama komunitas seni lukis galuh. Tujuannya, untuk membuat Terminal Ciamis tidak terkesan kumuh.
"Kami menerima masukan agar Terminal Ciamis dibuat indah oleh lukisan dengan titik-titik foto spot, memanfaatkan ruang-ruang kosong sebagai media lukis," ujar Sekretaris Dinas Perhubungan Eddy Yulianto di kantornya Jalan Otto Iskandardinata, Kabupaten Ciamis, Jumat (6/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Dadang Hermansyah |
Meski baru beberapa titik yang dilukis, namun berhasil mengurangi kesan kumuh. Sejumlah lukisan bertema hewan, bunga hingga abstrak berhasil menyulap terminal menjadi galeri lukis yang enak memanjakan mata.
Eddy mengatakan kondisi seperti itu membuat warga berdatangan ke terminal. Bahkan ia menyebut jumlah warga yang menggunakan transportasi umum cukup meningkat dibanding sebelumnya.
"Kalau menarik seperti ini masyarakat tertarik masuk terminal dan menggunakan angkutan umum. Meskipun ada juga yang datang hanya untuk selfie," katanya.
Foto: Dadang Hermansyah |
Pihaknya berharap masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan dan keindahan Terminal Ciamis. Jangan sampai, kata Eddy, setelah dibuat indah malah dikotori oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
"Kami memberikan sarana kepada komunitas seni di Ciamis untuk mengekspresikan karyanya. Dishub hanya menyediakan catnya saja," tuturnya.
Sementara itu, Maman, salah seorang sopir angkutan menyambut baik dengan adanya lukisan-lukisan tersebut. Ia berharap dengan adanya lukisan itu semakin banyak penumpang ke terminal.
"Bagus, kalau memang bisa tarik penumpang datang ke terminal supaya penumpang lebih banyak dan penghasilan bertambah," ujar Maman. (tro/tro)












































Foto: Dadang Hermansyah
Foto: Dadang Hermansyah