Ribuan Pemudik dan Wisatawan Mulai Tinggalkan Garut

Kabupaten Garut - Pada arus balik H+4 di Kabuapten Garut masih padat. Ribuan kendaraan pemudik dan wisatawan terpantau keluar dari wilayah Garut dan Tasikmalaya melalui Jalur Limbangan dan Kadungora.

"Volume kendaraan masih terjadi kepadatan. Ribuan pemudik dan wisatawan dari kawasan wisata pulang hari ini," ujar Kasatlantas Polres Garut AKP Erik Bangun saat dihubungi detikcom, Rabu (20/06/18).

Baca juga: Arus Balik, 87.390 Mobil Pemudik Belum Melintas GT Cileunyi

Pantauan detikcom pada Rabu pukul 14.30 WIB arus lalu lintas di kawasan Tugu Intan atau Alun-alun Tarogong, Jalan Raya Otista, Kabupaten Garut masih ramai lancar.

Kendaraan dari Jalan Suherman yang kebanyakan merupakan pemudik dari kawasan Tasikmalaya via Salawu-Cilawu bertemu dengan kendaraan-kendaraan dari kawasan wisata seperti Cipanas dan Darajat. Akibatnya terjadi antrean kendaraan di kawasan tersebut.

Erik mengatakan volume kendaraan dari arah Tasikmalaya dan Garut menuju Bandung sejak kemarin hingga hari ini masih padat. "Masih sama. Volume kendaraan masih padat," katanya.

Selain di kawasan Tugu Intan yang merupakan gerbang keluar Garut menuju Bandung via Kadungora-Leles, kepadatan juga terjadi di kawasan Limbangan-Malangbong.

"Kita lakukan one way sebanyak tiga kali di Limbangan dan dua kali di Kadungora pada hari ini," katanya.

Baca juga: Lewat Garut? 5 Oleh-oleh Ini Jangan Lupa Dibawa Pulang!

Untuk menghindari kemacetan di kawasan jalur selatan Garut, Erik menyarankan agar pengendara melalui jalur alternatif seperti jalur Kamojang, Kecamatan Samarang dan jalur Cijapati, Kadungora.

"Kita imbau agar pengendara tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas kami yang bersiaga di lapangan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tak diinginkan," ujar Erik. (tro/tro)