"Ini merupakan wujud untuk menjaga kerukunan. Apalagi kondisi sekarang kita sedang Pilkada dan tahun depan Pileg dan Pilpres. Kita jaga kerukunan bersama di Kota Bandung," ujar Solihin usai meresmikan, Jumat (11/5/2018).
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Solihin menjelaskan dengan hadirnya pemerintah melalui kelembagaannya akan memperkuat posisi kampung toleransi sebagai contoh bagi seluruh warga untuk menjaga kerukunan.
Sudah saatnya, kata Solihin, warga tidak lagi mempertahankan perbedaan. Sebab kebinekaan tidak bisa terhindarkan di Indonesia karena hal itu warisan dari leluhur.
![]() |
"Modal kita adalah menciptakan rasa aman dan damai. Dan ini bisa menjadi media komunikasi, silaturahmi dan gotong royong untuk semuanya," ujarnya.
Dia mengatakan selain di Lengkong, sejumlah kecamatan di Kota Bandung juga sudah mulai merintis keberadaan Kampung Toleransi. "Dalam hal ini pemerintah akan selalu memotivasi dan memfasilitasi warga untuk mewujudkannya. Kita pastikan pemerintah selalu hadir di tengah masyarakat," ucap Hikmat.
Seperti diketahui Gang Ruhana sudah sejak lama dikenal sebagai Kampung Toleransi. Di tempat ini warga dari berbagai agama hidup bergandengan. Bahkan di tempat ini tiga tempat ibadah yakni Masjid Al-Amanah, Gereja Pantekosta dan Vihara Girimerta berdiri berdampingan.
![]() |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini