Sudah Sepekan, Pembunuhan Mahasiswa Telkom Belum Terungkap

Sudah Sepekan, Pembunuhan Mahasiswa Telkom Belum Terungkap

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Minggu, 18 Mar 2018 11:59 WIB
Foto: Ilustrasi fokus (bukan buat insert) Pembunuhan Mahasiswa Telkom University (Zaki Alfarabi/detikcom)
Bandung - Teka-teki motif dan pelaku pembunuhan terhadap Alexander Sihombing (21), mahasiswa Telkom University masih misteri. Polisi belum bisa mengungkap kasus tersebut.

Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto menyatakan tim gabungan Polres Bandung dan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar masih bergerak untuk mengungkap kasus pembunuhan mahasiswa Telkom tersebut.

"Ini menjadi atensi. Saya perintahkan Ditreskrimum untuk membantu mengungkap," ucap Agung usai menghadiri kegiatan gebyar operasi keselamatan Lodaya di CFD Dago, Jalan Ir H Juanda, Kota Bandung, Jabar, Minggu (18/3/2018).

Agung menyatakan saat ini tim gabungan tengah mengumpulkan sejumlah barang bukti. Hasil olah TKP yang telah dilakukan, menjadi dasar pengungkapan pembunuhan mahasiswa Telkom tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita juga sedang memeriksa jaringan media sosial, kenalan dengan siapa dan lainnya. Nanti mengerucut," tutur dia.

Agung belum bisa menerka motif apa yang menjadi dasar pelaku menghabisi nyawa mahasiswa tersebut. Hal itu, sambung Agung, akan terungkap apabila pelaku telah tertangkap.

"Mudah-mudahan akan segera terungkap dengan cepat," tandasnya.

Alexander ditemukan tewas di Jalan Radio, Dayeuhkolot, tepatnya di dekat pintu gerbang belakang kampus, Minggu (11/3) Pukul 00.40 WIB dinihari. Di lokasi kejadian, ditemukan kendaraan korban dan pakaian yang penuh darah.

(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads