3 Anggota Keluarga Kerangka Ayah-Anak Diperiksa ke RSJ Cisarua

Cimahi - Kapolsek Cimahi Selatan AKP Sutarman berkoordinasi dengan aparat kewilayahan dan tim dokter untuk memeriksa kejiwaan tiga anggota keluarga yang menghuni rumah tempat ditemukan dua kerangka ayah-anak, Hanung Sobana (84) dan Hera Sri Herawati (50). Mereka bakal dibawa ke rumah sakit jiwa.

"Setelah pemeriksaan di Polsek, kita akan periksakan bu Neneng dan anaknya ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Cisarua untuk tes kejiwaan," ujar Sutarman kepada wartawan di Mapolsekta Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat, Selasa (30/1/2018).

Baca juga: Percaya Hidup Lagi, Motif Keluarga Rawat Dua Kerangka di Rumah

[Gambas:Video 20detik]

Sutarman menjelaskan mereka yang diperiksa ke RSJ ialah seluruh penghuni rumah yang masih hidup. Mereka terdiri Neneng Tahijah (76) serta dua anaknya, Denny Rohmat (42) dan Erna Hendrasari (48).

Khusus Erna, menurut Sutarman, sudah terlebih dahulu dibawa ke RSJ Cisarua tanpa dimintai keterangannya di Mapolsek Cimahi Selatan. Sebab saat pertama kali ditemukan kondisi kejiwaan Erna sudah terlihat mengalami gangguan.

"Waktu pertama kita ke rumah itu anaknya, Erna, langsung sembunyi masuk kamar dan menahan pintu dengan kasur. Sehingga kita harus dobrak pintu itu. Memang kondisinya sudah kurang stabil," katanya.

Baca juga: Kisah Aliran Kepercayaan di Balik Penemuan Kerangka Ayah-Anak

Menurut Sutarman, selama diperiksa oleh penyidik Neneng dan Denny bersikap kooperatif. Namun pihaknya tetap membawa keduanya ke RSJ Cisarua untuk memastikan kondisi kejiwaannya.

"Kita masih mendalami kasus ini. Kalau ada unsur pidana bisa kita lanjutkan (ke jalur hukum). Tapi sejauh ini statusnya (penghuni rumah) masih saksi," ujar Sutarman. (bbn/bbn)