"Bomnya tidak ada. Itu hanya sebatas teror saja," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus kepada detikcom via sambungan telepon, Sabtu (14/10/2017).
Baca juga: Ini Isi Surat Ancaman Bom Berkode di Mal Sumedang
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Motifnya diduga karena persaingan bisnis. Karena bukan hanya sekali ini saja, sudah enam kali terjadi dan baru dilaporkan yang temuan kemarin," tuturnya.
Baca juga: Ancaman Bom di Mal Sumedang, Polisi: Motifnya Persaingan Bisnis
Lantaran surat ancaman bom tersebut hanya sebatas teror, polisi meminta agar warga Sumedang tidak resah. Polisi memastikan tidak ada bom yang disimpan di tempat-tempat tertentu sebagaimana dimaksud dalam surat.
"Kita meminta masyarakat tidak perlu resah. Bomnya tidak ada, hanya teror saja," kata Yusri.
Selebaran ancaman bom ditemukan di area parkir sepeda motor mal Asia Plaza Sumedang, Jumat (13/10). Dalam selebaran, penemu surat diminta untuk memecahkan kode yang dapat menuntun ke lokasi bom jenis rakitan itu. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini