Warga setempat menemukan jasad Dimas dan Rey di lokasi kejadian atau tepatnya perbatasan Kota Baru Parahyangan dan kompleks lapang tembak Pusdikav, Kampung Sodong, Desa Kertajaya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat Kamis (10/8/2017), sekitar pukul 15.30 WIB.
"Dua anak itu meninggal dunia akibat tenggelam di kubangan air bekas galian pasir," kata Kasat Reskrim Polres Cimahi AKP Niko N Adi Putra via pesan singkat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saksi (Encu) melihat tiga itu anak lewat. Sempat ditanya oleh saksi, namun ketiganya terus berjalan," kata Niko.
Satu jam kemudian, salah satu anak berlari menghampiri Encu. "Anak itu meminta tolong dan mengatakan dua temannya (Dimas dan Rey) tenggelam di kubangan bekas galian pasir ketika mancing dan berenang," kata Niko.
Encu dan warga lainnya bergegas ke tempat kejadian. Menurut Niko, Encu memberanikan diri turun ke kubangan air menggunakan kayu untuk mencari dua anak SD tersebut.
"Dua korban ditemukan sudah meninggal. Saksi bersama sejumlah warga mengangkat jasad keduanya. Setelah itu, jenazahnya dibawa keluarga ke rumah duka," kata Niko.
Polisi mengamankan barang bukti baju dan alat pancing milik korban di tempat kejadian. Keluarga menyatakan peristiwa ini musibah. "Keluarganya keberatan jenazah dua anak tersebut dibawa ke rumah sakit untuk autopsi," kata Niko. (bbn/bbn)











































