"Kepadatan tersebut sudah diantisipasi, kami lakukan Cara Bertindak (CB) dengan mengalihkan arus sampai Unpad Jatinangor lalu diputarkan ke Cileunyi lagi," kata Kasatlantas Polres Bandung AKP Dony E Wisaksono saat dihubungi detikcom, Kamis (22/6/2017), sekitar pukul 17.30 WIB.
Dari informasi yang dihimpun, GT Cileunyi dibuka 9 pintu keluar dan 4 pintu masuk untuk mempercepat penguraian arus lalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, dari data yang diterima detikcom, kendaraan yang melintasi jalur selatan Nagreg arah Garut-Tasikmalaya terhitung Pukul 00.00-17.00 WIB sudah mencapai 75.828, sudah melampaui jumlah kendaraan H-4 dengan angka 74.673.
"Malam ini kami prediksi sampai Pukul 00.00 WIB jumlah kendaraan bisa mencapi 100 ribu hingga 110 ribuan," kata Penanggungjawab Pos Induk Dishub Nagreg Kabupaten Bandung Isnuri Winarko.
Menurutnya, lonjakan kendaraan akan terjadi H-2 dan sisanya terjadi H-1 Hari Raya Idul Fitri.
"Kenapa H-2? Karena memang warga banyak liburnya di H-2. Selain itu, karakter warga Indonesia ingin secepatnya mudik dan langsung berangkat tanpa mengantisipasi terjadinya kemacetan," ujar Isnuri. (bbn/bbn)











































