"Sejak Tol Cipali dibuka, trennya memang pemudik banyak memilih Tol Cipali dibanding jalur selatan," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus via telepon, Minggu (18/6/2017).
Baca juga: Mudik Lebaran 2017, Polda Jabar akan Buat Pagar Betis di Rest Area
Memiliki panjang jalan 189 kilometer, sambung Yusri, kemacetan di Tol Cipali akan terjadi di 5 titik. Potensi kemacetan berada di KM 42 dan 57 Cikampek, KM 102 Cipali, Gerbang Tol (GT) Palimanan, dan GT Kanci.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pemudik Diimbau Gunakan Jalur Alternatif Saat Melintas Jawa Barat
Yusri menambahkan, berkaca pada arus mudik tahun lalu, Polda Jabar saat ini sudah menyiapkan cara guna mengurai dan mencegah terjadinya kemacetan. Personel kepolisian bersiaga di titik-titik rawan macet.
"Saat pembayaran tol, kita upayakan mempercepat dengan cara pembayaran manual. Selain itu, kita juga siapkan anggota di beberapa rest area," kata Yusri.
Selain itu, polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas jika kondisi volume arus kendaraan makin padat. Misalnya terjadi kemacetan serta antrean panjang kendaraan di GT Palikanci, maka pengendara yang menuju arah Jawa Tengah akan diarahkan melalui Kuningan dan Cirebon.
Sedangkan di GT Palimanan apabila ada antrean panjang, kendaraan bakal diarahkan melalui jalur Pantura keluar di GT Sumber Jaya. "Untuk Tol Cikampek, kalu terjadi kemacetan, kendaraan diarahkan melalui Tol Purbaleunyi," ucap Yusri. (bbn/bbn)











































