Polres Garut Ringkus Penjual Meterai Palsu

Polres Garut Ringkus Penjual Meterai Palsu

Masnurdiansyah - detikNews
Selasa, 02 Agu 2016 11:28 WIB
Polres Garut Ringkus Penjual Meterai Palsu
barang bukti meterai palsu yang diungkap polres bandung. Foto: Masnurdiansyah
Bandung - Kasus penjualan meterai palsu dibongkar polisi di beberapa daerah di Jawa Barat. Polres Bandung sebelumnya menangkap empat orang sindikat perkara tersebut, kini giliran Polres Garut mengungkap kasus serupa. Meterai palsu ini beredar di Kecamatan Leles.

"Satu tersangka sudah kita amankan," ujar Kasubag Humas Polres Garut AKP Ridwan Tampubolon, saat dihubungi detikcom, Selasa (2/8/2016).

Ia menuturkan, tersangka inisial AS (37) diringkus tim Satreskrim Polres Garut setelah mendapatkan laporan dari masyarakat. Perkara ini diketahui oleh jajaran kepolisian di Garut sejak 2 minggu lalu. Tersangka sudah beberapa kali menjual meterai palsu tersebut di wilayah Garut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada laporan dari masyarakat yang mengatakan kalau ada penjualan meterai palsu yang dilakukan oleh tersangka karena menaruh curiga, atas penjualan meterai yang di jual oleh tersangka ini ke Koperasi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)," ucap Ridwan.

AS menjual meterai tempel palsu 6.000 dengan harga Rp 5.000. Harga ini tentu lebih murah dari harga penjualan PT Pos Indonesia. Polisi mengamankan barang bukti sebanyak 532 lembar meterai palsu. Meterai palsu yang dijual AS, menurut Ridwan, warnanya sedikit luntur dan tidak menempel pada kertas saat menggunakan air.

"Saat melakukan transaksi tersangka ini hendak menjual namun karena adanya hasil laporan dari masyarakat yang melaporkan adanya penjualan meterai palsu, tim dari Polres Garut menangkap tersangka bersama barang bukti," tuturnya.

Tersangka merupakan warga Paseh, Kabupaten Bandung. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka mendapatkan meterai abal-abal ini dari seseorang di wilayah Majalaya, Kabupaten Bandung. Polisi masih melakukan pengembangan atas kasus ini. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads