Wow! Di Bandung Sudah Bisa Melahirkan dengan Metode Waterbirth

Bandung - Melahirkan tanpa rasa sakit dan penuh kenyamanan adalah harapan setiap wanita yang tengah menanti kelahiran buah hatinya. Selain metode melahirkan secara normal, berbagai metode melahirkan lainnya pun bisa dipilih para ibu sesuai dengan keinginan serta kondisi ibu dan si jabang bayi, seperti operasi sesar, hingga yang saat ini sedang tren, yakni water birth.

Beberapa wanita terutama calon ibu banyak yang takut menghadapi proses persalinan. Kebanyakan wanita sangat mengidamkan kehamilan, dan bahagia ketika hamil, namun takut untuk melahirkan. Tapi saat ini banyak cara untuk mengurangi rasa sakit saat melahirkan, bahkan bisa sangat nyaman dan menyenangkan.

Metode tersebut dikenal dengan nama water birth atau melahirkan dalam air. Persalinan dengan metode waterbirth tidak jauh berbeda dengan metode persalinan yang dilakukan di atas tempat tidur. Namun dengan proses water birth atau melahirkan dalam air, ibu bisa merasakan momen persalinan sebagai peristiwa indah yang tak terlupakan.

Menurut dr Aviasti Pratiwi Andayani sebagai Direktur Medis Galenia Mom & Child Center, water birth dinilai bisa membuat ibu lebih rileks karena semua otot yang berkaitan dengan proses persalinan menjadi elastis. Selain itu juga untuk mempermudah proses mengejan sehingga rasa nyeri selama persalinan tidak terasa.

"Mengapa bisa menambah kenyamanan, karena kita menggunakan media air hangat yang disesuaikan dengan suhu tubuh, berendam di kolam karet yang nyaman, saat sedang kontraksi masuk ke dalam air itu rasa sakitnya hilang. Bisa juga mengurangi kemungkinan robekan jalan lahir," ujar dr Avi kepada detikbandung.

Selain memberi banyak manfaat dan kenyamanan bagi sang Ibu, melalui water birth, bayi juga akan lebih merasa tenang karena ibu menjalani proses melahirkan dengan tenang.

"Melahirkan di air juga membuat bayi transisi ke dunia lebih lembut. Saat di dalam perut kan bayi terbiasa dengan air ketuban, ketika lepas ke dunia juga masih di air, tidak langsung kaget ke darat," terangnya.

Pada proses water birth, ibu yang sudah mengalami pembukaan delapan akan ditempatkan di kolam karet berdiameter 1,5 meter yang telah berisi air hangat. Setelah sekitar 3-5 detik bayi 'berenang', bayi langsung diangkat dan diberikan ke ibunya untuk inisiasi menyusui dini (IMD) dalam pelukan ibu.

"Bayi tidak akan dipisahkan dari sang bunda sehingga tercipta bonding (ikatan) antara ibu dan anak sejak dini. Setelah ibu puas memeluk anaknya baru kita angkat, tapi tentunya kalau kondisi memungkinkan," ujar dr Avi

Metode melahirkan yang menyenangkan ini sudah dilakukan di Bandung sejak 9 Desember 2011 lalu. Galenia Mom & Child Center di Jalan Badak Singa No 8 ini adalah tempat water birth pertama dan satu-satunya di Bandung untuk saat ini.

Meski terbilang baru, dr Avi mengaku metode melahirkan waterbirth dan gentle birth yang ada di klinik yang berlokasi di Jalan Badak Singa No 8 sudah berhasil menarik perhatian banyak calon ibu yang berasal dari Bandung dan luar Bandung. Bahkan sudah ada calon ibu yang booking hingga bulan Agustus.


(avi/avi)