Bantuan tersebut diresmikan dengan ditandai oleh penandatanganan prasasti dan penyerahan simbolis jaket pelampung kepada petugas lapangan oleh Komisaris BCA Cyrillus Harinowo. Turut hadir menyaksikan momen peresmian adalah Sekretaris Perusahaan BCA Inge Setiawati, Dinas Kepariwisataan Gelaran 2 Tukino, Camat Karangmojo Supadma S.sos, Lurah Bejiharjo Yanto, Kepala Sub Divisi Sekretariat Perusahaan BCA Sapto Rachmadi, dan Pimpinan KCU BCA Yogyakarta Sabar Purnomo.
Bantuan yang diberikan oleh BCA meliputi pengembangan fasilitas dan infrastruktur diantaranya jaket pelampung, perahu karet, ban pelampung, perbaikan kamar bilas serta pengembangan pendopo ruang tunggu. BCA juga memberikan pelatihan soft skill seperti pelayanan kepada pengunjung (service) agar merasa nyaman dan aman serta pengelolaan lingkungan. Upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan serta pemberdayaan/pengembangan potensi daerah di Desa Bejiharjo Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta telah berjalan setahun yang lalu. Sebelumnya, BCA telah memberikan pelatihan kepada 40 peserta yang tergabung dalam pengurus Wirawisata Goa Pindul mengenai pengelolaan objek wisata dan pengetahuan layanan yang baik kepada pengunjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Goa Pindul merupakan objek wisata yang menjadi salah satu penyangga ekonomi di Desa Bejiharjo. Dengan penduduk lebih dari 16.000 jiwa, Desa Bejiharjo merupakan desa terbesar di Kecamatan Karangmojo, Gunung Kidul, Yogyakarta. "Sebagai bank yang telah melayani masyarakat selama lebih dari 56 tahun, dan menjadi bagian dari komunitas, BCA berkeyakinan bahwa dengan memberikan dukungan kepada masyarakat, dapat menciptakan kesuksesan bersama," ungkap Cyrillus Harinowo saat memberikan kata sambutan di acara peresmian.
Inge Setiawati menekankan bahwa usaha pengembangan pariwisata berbasis desa atau desa wisata dan program pemberdayaan masyarakat merupakan program yang termasuk dalam cakupan program Bakti BCA, Solusi Bisnis Unggul BCA. "Selain untuk lebih banyak menarik kunjungan wisatawan, pengembangan dan pemberian bantuan ini dimaksudkan untuk memberikan dampak pemerataan pembangunan hingga tingkat desa dan mengangkat tingkat perekonomian masyarakat. Jadi sekarang yang dimaksud dengan pembangunan wisata pedesaan ini, masyarakat desalah yang harus sadar dan mau memperbaiki dirinya mempergunakan kepariwisataan sebagai alat, baik itu untuk peningkatan kesejahteraan, maupun pelestarian nilai-nilai budaya-adat setempat," tegas Inge.
Salah satu pengelola Wirawisata Goa Pindul, Yudan Hermawan mengatakan bahwa bantuan fasilitas, infrastruktur dan pelatihan dari BCA sangat membantu dalam meningkatkan pengelolaan pelayanan kepada wisatawan. "Terima kasih BCA, sekarang kami jadi lebih tahu bagaimana mengelola objek wisata dengan baik", ujarnya.
Informasi lebih lanjut mengenai program Bakti BCA, kunjungi www.bca.co.id.
BCA Senantiasa di Sisi Anda.
(adv/adv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini