2 Polisi yang Bubarkan Tawuran di Bekasi Luka Perut hingga Bibir

Jakarta - Bripka Slamet Aji dan Bripka Iptu Panjang mengalami sejumlah luka bacok saat membubarkan kelompok pemuda di Bekasi, Jawa Barat. Keduanya terluka di perut hingga bibir.

Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan Bripka Slamet mengalami 5 luka bacok akibat benda tajam. Bripka Slamet luka sobek pada lutut kaki sebelah kiri, betis kaki sebelah kiri, telapak tangan kanan.

"Juga luka sobek pada bagian perut dan luka sobek pada lengan tangan sebelah kanan akibat benda tajam," ujarnya.

Baca juga: 7 Pemuda Tawuran yang Bacok Polisi di Bekasi Ditangkap, 4 Diburu

Sedangkan Iptu Panjang, lanjut Setyo, luka sobek pada bagian bibir atas, luka lecet di lutut, kaki, dan pipi kanan. Iptu Panjang dan Bripka Slamet masih dirawat akibat pengeroyokan dan pembacokan itu.

"Saat ini Kedua Korban sedang dirawat di RS Polri Kramat Jati dan kasus tersebut masih ditangani oleh Polsek Pondok Gede," ujarnya.

Pembacokan ini bermula ketika polisi mendapati informasi adanya tawuran di Gang Celepuk 2, Jalan Raya Jatimakmur, Pondok Gede, Minggu (3/12/2017) dini hari. Tiba di lokasi, Bripka Slamet Aji dan Iptu Panjang menyisir pelaku yang kabur di lokasi.

Baca juga: Bubarkan Tawuran di Bekasi, 2 Polisi Dibacok

Ketika masuk ke dalam gang, korban dikeroyok beberapa pelaku. Bripka Slamet Aji yang terdesak luka bacok, sedangkan Iptu Panjang mengalami cedera di lutut akibat benda tumpul.

Selang beberapa jam, 7 pelaku berhasil ditangkap jajaran Polsek Pondok Gede. Sementara 4 pelaku lainnya masih diburu.

(idh/rna)